Connect With Us

Konsep Smart City di Kota Tangerang Mampu Tingkatkan Layanan

Advertorial | Senin, 22 Mei 2017 | 17:00

MenPAN-RB Yuddy Chrisnandi akan mengadopsi Tangerang Live Room sebagai pusat kendali atau Command Center untuk pelayanan publik pemerintah kota/kabupaten di Indonesia lainnya setelah dia takjub. (@TangerangNews.com 2016 / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Konsep smart city (kota pintar) dinilai mampu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu masyarakat juga bisa lebih mudah mendapat layanan dari pemerintah.

"Melalui smart city pemerintah bisa memberikan pelayanan yang lebih efektif dan mempermudah masyarakat," ujar Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah, Senin (22/5/2017).

Arief mengatakan, hal itu saat menghadiri acara launching  Gerakan Menuju 100 Smart City di Hotel Four Point by Sheraton, Makasar hari ini. Acara itu digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Salah satu tujuan dari program tersebut adalah melakukan sosialisasi program Gerakan Menuju 100 Smart City kepada lebih dari 100 pemimpin kota dan kabupaten.

Selain itu hadir juga tim pengembangan wilayah dari berbagai daerah dan pencanangan kerjasama dengan 25 kota atau kabupaten yang terpilih dalam program tersebut.

Dalam kesempatan itu Pemkot Tangerang dan 24 kota lain melakukan penandatanganan MoU dengan Kementerian Kominfo. MoU itu terkait kota-kota pilot project  dan pengembangan smart city di Indonesia.

"Dilakukan juga penandatanganan MoU untuk pengembangan smart city dan kota Tangerang termasuk di 25 kota sebagai pilot project," ungkap Arief.

Arief juga menambahkan terkait pengembangan smart city, Kementerian Kominfo akan mempersiapkan masterplan yang lebih komprehensif.  Selain itu juga memberikan pelatihan bagi pemerintah agar mengintegrasikan kebutuhan masyarakat dengan program yang dimiliki.

"Ke depan akan dipersiapkan masterplan dan pelatihan supaya lebih bisa mengintegrasikan kebutuhan masyarakat dengan pemerintah," pungkasnya.

NASIONAL
Apa yang Harus Diperhatikan Saat Mengirim Barang Pecah Belah?

Apa yang Harus Diperhatikan Saat Mengirim Barang Pecah Belah?

Senin, 13 Januari 2025 | 17:04

Mengirim barang pecah belah memang sering membuat kita sedikit deg-degan, ya. Apalagi kalau barang tersebut punya nilai sentimental atau mahal

OPINI
Urgensi Dalam Sektor Pendidikan Indonesia

Urgensi Dalam Sektor Pendidikan Indonesia

Minggu, 12 Januari 2025 | 16:29

Pendidikan adalah kunci utama dari kemajuan bangsa Indonesia. Dengan adanya pendidikan, sumber daya manusia yang ada di Indonesia akan lebih terbentuk dan berkualitas.

TEKNO
Komdigi Blokir 35.000 Konten Promosi Makanan hingga Kosmetik Ilegal, Paling Banyak di Facebook

Komdigi Blokir 35.000 Konten Promosi Makanan hingga Kosmetik Ilegal, Paling Banyak di Facebook

Kamis, 9 Januari 2025 | 15:31

Kementerian Komunikasi dan Digital RI (Kemkomdigi) bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah memblokir lebih dari 35.000 konten yang mempromosikan makanan, obat, dan kosmetik ilegal sejak tahun 2018.

AYO! TANGERANG CERDAS
ASPIKOM Anugerahi Indiwan Seto Jadi Dosen Teladan 2024 

ASPIKOM Anugerahi Indiwan Seto Jadi Dosen Teladan 2024 

Kamis, 9 Januari 2025 | 10:28

Dosen senior Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Multimedia Nusantara (UMN) Indiwan Seto Wahyu Wibowo menerima penghargaan sebagai Dosen Teladan Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat tahun 2024

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill