Connect With Us

PT Gajah Tunggal Beri Bantuan Korban Gempa di Lombok

Muhamad Heru | Rabu, 8 Agustus 2018 | 15:57

Managemen PT Gajah Tunggal TBK melakukan penggalangan dana untuk membantu para korban bencana gempa di Lombok, Rabu (8/8/2018). (TangerangNews.com/2018 / Muhamad Heru)

 

TANGERANGNEWS.com- PT Gajah Tunggal TBK bergerak cepat memberikan bantuan kemanusian kepada para korban Gempa di Lombok, NTB. Hal tersebut merupakan bentuk kepedulian pabrik produksi ban kendaraan bermotor mobil itu terhadap para korban. 

Saat ini ribuan warga Lombok yang menjadi korban gempa memang sangat membutuhkan bantuan bahan makanan, air dan logistik lainnya.

Oleh karenanya Managemen PT Gajah Tunggal melakukan penggalangan dana kepada karyawan, manajemen maupun stakholder lainnya, untuk segera dapat memberikan bantuan agar meringankan saudara-saudara.

PT Gajah Tunggal TBK

Karyawan PT Gajah Tunggal TBK memberikan bantuan.

Mendengar hal tersebut, Pengurus Serikat Pekerja PT Gajah Tunggal, berkumpul untuk membahas penggalangan dana bagi korban bencana. 

"Setelah mendapatkan persetujuan dan dukungan dari pihak managemen PT Gajah Tunggal aksi penggalangan dana pun sudah mulai dilaksanakan." kata Ketua Samsul Bahri, Rabu (8/8/2018).

Samsul Bahri menuturkan Beberapa pimpinan Plant yang ada di PT Gajah Tunggal pun terlihat ikut berpartisipasi dalam penggalangan dana. Demikian pula dengan para karyawan, mereka juga terlihat antusias untuk memberikan bantuan. 

"Sampai dengan hari ini Rabu (8/8/2018) total dana yang terkumpul sudah mencapai Rp41.105.200 juta dan penggalangan dana ini masih akan terus dilanjutkan sampai dengan hari Jumat (10/08/2018). Rencananya seluruh donasi yang terkumpul akan disalurkan kepada korban bencana di Lombok melalui CSR perusahaan," tuturnya.

"Mungkin juga kami dari PT Gajah Tunggal akan langsung menerjunkan relawan bantuan ke daerah bencana, namun hal tersebut masih dalam kajian Managemen," tambahnya.

Perlu diketahui Gempa berkekuatan 7.0 SR yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu, 5 Agustus 2018 menyisakan duka yang mendalam. 

Sejumlah bangunan dan rumah ibadah pun ikut roboh pada kejadian tersebut. Saat ini ada 105 orang yang meninggal, korban luka luka 236 orang, dan ribuan orang masih dalam pengungsian.(RAZ/HRU)

AYO! TANGERANG CERDAS
Waktunya Fleksibel, Segini Biaya Kuliah di Universitas Terbuka 

Waktunya Fleksibel, Segini Biaya Kuliah di Universitas Terbuka 

Rabu, 14 Mei 2025 | 12:21

Bagi siswa kelas 12 yang berencana kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN) namun ingin waktu belajar yang fleksibel, Universitas Terbuka (UT) bisa menjadi pilihan ideal.

OPINI
Keracunan Program MBG Bukan Sekadar Angka

Keracunan Program MBG Bukan Sekadar Angka

Senin, 19 Mei 2025 | 14:58

Sangat memprihatinkan karena program ini baru berjalan sekitar lima bulan, tetapi sudah menyebabkan setidaknya 1.315 siswa mengalami gejala keracunan.

MANCANEGARA
Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025 | 12:19

Indonesia berpotensi terdampak secara ekonomi jika konflik antara India dan Pakistan terus berlanjut. Salah satu sektor yang diperkirakan akan terkena imbasnya adalah ekspor batu bara, yang selama ini menjadi komoditas andalan

TOKOH
Siti Badriyah Lahiran dengan Metode SC ERACS di RS Mandaya Royal Puri Tangerang, Segini Biayanya

Siti Badriyah Lahiran dengan Metode SC ERACS di RS Mandaya Royal Puri Tangerang, Segini Biayanya

Minggu, 18 Mei 2025 | 15:30

Penyanyi dangdut Siti Badriah melahirkan anak keduanya di Rumah Sakit (RS) Mandaya Royal Puri, Karang Tengah, Kota Tangerang, pada Kamis, 15 Mei 2025 pukul 07.32 WIB.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill