Suami di Ciputat Tangsel Gorok Istri hingga Tewas, Pelaku Langsung Dibekuk
Selasa, 17 Juni 2025 | 16:51
Seorang pria berinisial JN, 37, tega membunuh istrinya sendiri berinisial RK, 25, secara sadis dengan cara digorok di sebuah rumah kontrakan.
TANGERANGNEWS.com-PMI Kota Tangerang memastikan stok darah selama libur menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2019 aman.
Kabag Tata Usaha Unit Donor Darah (UDD) Kota Tangerang TB Hudaibi mengatakan, sampai hari ini pihaknya memiliki 7.000 ribu persediaan kantong darah.
"Jaminan stok darah akhir tahun sudah di persiapkan sejak jauh-jauh hari," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (12/12/2018).
Stok kantong darah.
Dengan jumlah ribuan persediaan kantong darah tersebut, ia mengeklaim PMI Kota Tangerang mampu menyuplai kebutuhan akan stok darah di seluruh rumah sakit se-Kota Tangerang
"Tak hanya malayani dan menyediakan stok darah, bahkan kami salah satu UDD baper (penyuplai UDD secara nasional jika ada yang kekurangan)," ucapnya.
Dengan pemasukan 200 hingga 300 kantong darah per harinya, masih bisa memenuhi kebutuhan harian mencapai 300 hingga 350 perharinya.
Satu kantong darah hasil donor seseorang masih bisa di olah menjadi paket - paket tertentu, seperti trombosit, fresh frozen plasma, sel darah merah pekat dan lain sebagainya.
Adapun untuk jenis golongan darahnya, TB Menyebutkan PMI Kota Tangerang mempunyai kantong darah golongan A sebanyak 1.453 kantong, untuk golongan B 2.452 kanton, untuk golongan O 3.087 kantong dan untuk golongan AB 532.
"Satu orang itu paling tidak bisa menyelamatkan tiga nyawa," imbuhnya.(RAZ/HRU)
Seorang pria berinisial JN, 37, tega membunuh istrinya sendiri berinisial RK, 25, secara sadis dengan cara digorok di sebuah rumah kontrakan.
Dalam proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026 di Provinsi Banten, salah satu dokumen yang wajib dilampirkan calon peserta adalah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM)
Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) terus memperkuat upaya pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM), dengan menggelar Gerakan Pengendalian Penyakit Prioritas Tahun 2025.