TANGERANGNEWS.com-Pernyataan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah terkait LGBT yang disampaikannya pada 2016 belakangan ini viral kembali. Karena viral hingga mancanegara, Arief pun menyebut namanya kian tersohor.
"Berita aneh tahun 2016 diviralkan. Seolah-olah pemahaman Wali Kota begitu. Karena berita ini nggak cuma ramai di nasional, tapi internasional. Saya malah Alhamdulillah kesohor," kata Arief di bilangan Cikokol, Kota Tangerang, Senin (20/5/2019).
Diketahui, pernyataan Arief yang berujung viral di media online tersebut berisi jika LGBT dipicu oleh keberadaan mie instan dan susu formula.
Arief mengaku heran dengan pernyataan itu. Ia pun menganggap ada kesalahpahaman antara penulis berita dengan pernyataannya.
Selain itu, pernyataan yang terlontar tersebut ketika ia menjadi pembicara di sebuah seminar kehamilan yang berlangsung pada 2016, namun malah viral di 2019 ini.
"Banyak teman-teman saya yang nanya, saya diemin. Kalau saya nggak merasa, saya diemin. Kalau saya merasa, saya klarifikasi," ucap Arief.
Namun ia menerangkan, anak-anak penerus bangsa jangan diberi susu formula dan mie instan, melainkan diberi air susu ibu (ASI) agar dapat menjaga kualitas gizinya.
"Saat itu banyak LGBT terus disangkut-pautkan seolah-olah LGBT dipicu mie instan dan lain-lain," tambah Arief.
Ia juga mengatakan, saat ini masyarakat sudah cerdas. Sehingga, merasa aneh dan bisa memilah jika ada informasi yang keliru.
"Kalau masyarakat keanehan berarti masyarakat sudah cerdas. Kalau pun saya kepeleset lidah, toh itu sudah lama masa nggak saya klarifikasi," tukasnya.(RAZ/RGI)
Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.
TODAY TAG
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mencatat peningkatan jumlah anak muda yang tertarik menekuni dunia riset dari tahun ke tahun.
Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.
Gatam Institute Eka Hospital berhasil mencatatkan penanganan 100 operasi Total Knee Replacement (TKR) atau penggantian sendi lutut, dengan menggunakan teknologi robotik Velys.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
