Widari Village, Rumah 2 Lantai Seharga Rp400 Jutaan di Legok Tangerang
Senin, 16 Juni 2025 | 20:54
Pembangunan infrastruktur jalan tol yang melintasi Kabupaten Tangerang, Banten memberikan dampak positif bagi industri properti.
TANGERANGNEWS.com–Sebuah truk bernopol H-1787-F, terperosok ke saluran air atau drainase di Ciledug, Kota Tangerang.
Akibatnya, kondisi lalu lintas di Jalan KH Hasyim Ashari arah Tangerang dan sebaliknya (Jakarta) macet parah.
Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Tangerang Andhika Nugraha mengatakan, pihaknya langsung melakukan penanganan dan pengaturan lalu lintas akibat truk muatan besi yang terperosok pukul 05.00 WIB tersebut.
"Truknya dari Semarang menuju Tangerang dan salah alamat. Jadi, ketika dia berhenti untuk bertanya ke masyarakat, alamat tujuan pengiriman dan kendaraan terperosok dalam saluran drainase," ujarnya kepada TangerangNews, Kamis (12/3/2020).
Menurutnya, truk berkelir merah tersebut saat ini sedang dilakukan upaya evakuasi. Dimulai dengan memindahkan muatan besi untuk kemudian mengevakuasi kendaraannya.
"Jadi, kita harapkan sesegera mungkin truk ini selesai dievakuasi," jelasnya.
Adapun penanganan yang dilakukan untuk mengurai kemacetan, kata dia, Dishub membuka tutup jalur dan lakukan rekayasa lalu lintas.
Ia menuturkan, dari arah Tangerang menuju Ciledug, Dishub mengalihkan kendaraan yang melintas via Graha Raya.
Sementara dari Ciledug menuju Tangerang, kata dia, kendaraan yang melintas diarahkan menuju Bangun Reksa.
"Ini untuk mengurangi beban antrian kendaraan di sepanjang Jalan Hasyim Ashari," pungkasnya.(RMI/HRU)
Pembangunan infrastruktur jalan tol yang melintasi Kabupaten Tangerang, Banten memberikan dampak positif bagi industri properti.
Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung