Connect With Us

Muskot PMI Kota Tangerang Dituntut Transparan

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 9 September 2020 | 09:31

Kepala Markas PMI Kota Tangerang periode 2010-2015 Yudi Iskandar. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Muswarah Kota (Muskot) PMI Kota Tangerang tidak lama lagi akan digelar. Rencananya kegiatan yang salah satu agendanya pemilihan ketua PMI itu akan diadakan di Serang.

Sejumlah harapan mulai disampaikan oleh mereka yang pernah berkecimpung di organisasi kemanusiaan itu. 

Utamanya terkait transparansi, manajemen organisasi, hingga soal penyelenggaraan rencana muskot. Hak itu menjadi perhatian serius.

Sorotan itu datang salah satunya dari Kepala Markas PMI Kota Tangerang periode 2010-2015 Yudi Iskandar.

Menurut Yudi, sebagai sebuah organisasi besar, sudah seharusnya bentuk transparansi dijalankan di tubuh PMI.

"Palang merah itu organisasi internasional, jadi jangan dikelola oleh kelompok tertentu saja. Untuk itu transparansi tentu saja harus ditegakkan," ucapnya, Rabu (9/9/2020).

Siapapun berhak mendapat kesempatan untuk berpartisipasi mengelola PMI Kota Tangerang. "Makanya jangan cuma untuk kepentingan pihak tertentu saja," ucapnya.

Dia merasa masih ada tanda tanya dalam penyelenggaraan muskot. Pasalnya, agenda tersebut dianggap masih belum terbuka, seperti tahapan pemilihan ketua sehingga terkesan digelar mendadak.

Yudi mengatakan sudah selayaknya Muskot PMI tahun ini beragendakan mengembalikan khitah PMI yang sejati.

Perbaikan struktur kepengurusan dan terobosan program perlu dilakukan guna mengakomodir seluruh harapan anggota.

Apalagi banyak suara dari relawan ditingkat ranting yang tak mendapatkan perhatian begitu besar dari pengurus tingkat kota. Akibatnya, relawan yang merupakan garda terdepan menjadi terbaikan.

"Harapan Muskot ini adalah pembenahan secara menyeluruh. Namun bila muskot yang jadi agenda besar sudak tak transparan dan masuknya kepentingan lain di luar, maka khitah PMI diyakini tak akan berjalan lancar," ujarnya.

Oleh karena itu, Yudi mendesak kepada semua pihak agak tak mencampuri program PMI dengan urusan lainnya di luar dari visi misi PMI itu sendiri, apalagi menjadikan PMI sekadar sebagai proyek terima kasih dari kepentingan sepihak.

"Informasi di luar mengenai PMI berkembang cepat. Kami sebagai orang yang cinta dengan PMI ingin agar kedepannya lahir kepemimpinan baru yang dapat mengakomodir harapan semua pihak, melalui sinergisitas dengan pemerintah dalam memberikan pelayanan," ujarnya.(RAZ/HRU)

MANCANEGARA
Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Jepang Butuh Ratusan Ribu Tenaga Kerja, Warga Negara Indonesia Lebih Disukai 

Rabu, 23 April 2025 | 12:03

Di tengah sulitnya mencari pekerjaan di dalam negeri, Jepang justru membuka peluang kerja yang sangat besar bagi tenaga kerja asing, termasuk dari Indonesia.

TEKNO
Rekomendasi 15 Aplikasi Kasir Android Terbaik di Indonesia

Rekomendasi 15 Aplikasi Kasir Android Terbaik di Indonesia

Minggu, 27 April 2025 | 21:20

Kemajuan teknologi telah merubah aktivitas manusia. Berkat teknologi semua kegiatan menjadi lebih mudah. Begitu juga dalam transaksi atau bisnis. Saat ini kamu bisa mengelola manajemen perusahaan hanya dengan aplikasi kasir.

BANDARA
Begini Kesiapan Bandara Soekarno-Hatta Layani Keberangkatan Jemaah Haji 2025

Begini Kesiapan Bandara Soekarno-Hatta Layani Keberangkatan Jemaah Haji 2025

Kamis, 1 Mei 2025 | 20:46

Menyambut musim haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta menyatakan kesiapan penuh, dalam mendukung kelancaran pelayanan keberangkatan jemaah haji.

AYO! TANGERANG CERDAS
Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Kebijakan Baru, Guru Wajib Belajar Sehari dalam Seminggu 

Jumat, 25 April 2025 | 13:22

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru (Dirjen GTK) menerbitkan kebijakan baru yang mewajibkan guru dari seluruh jenjang pendidikan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill