Connect With Us

Siswi SMP Diperkosa hingga Hamil di Cisoka, Pelakunya Kakek 75 Tahun

Redaksi | Rabu, 27 Januari 2021 | 17:02

Ilustrasi pemerkosaan. (Shutterstock / Shutterstock)

 

TANGERANGNEWS.com-Seorang kakek berusia 75 taun berinisial, SR, warga Kabupaten Tangerang tega memperkosa siswi SMP berusia 13 tahun berulang kali. Akibatnya korban pun hamil.

 

Peristiwa itu berawal ketika pelaku merayu korban untuk melayani nafsu bejatnya dengan menjanjikan sejumlah uang.

 

Tak hanya itu, pelaku juga mengancam korban akan dibunuh dengan palu yang digunakan untuk bertani.

 

"Jadi, keponakan saya itu diancam pakai cangkul setiap ketemu, sambil ancam bakal dibunuh kalau bilang ke keluarga atau siapa pun," cerita AD, seorang kerabat korban seperti dilansir dari Okezone, Selasa (26/1/2021).

 

Aksi bejat itu kerap dilakukan berulang setiap pelaku bertemu korban. Pelaku juga mengancam korban jika menceritakan hal tersebut.

 

Peristiwa ini tebongkar setelah ibu korban curiga karena korban tidak pernah meminta uang untuk membeli pembalut lagi.

 

"Korban masih sangat polos. Ibunya nanya kenapa tidak pernah minta uang untuk beli pembalut. Dia bilang kalau tidak pernah menstruasi, dari situ orang tuanya sadar kalau korban hamil," jelas AD.

 

Keluarga korban pun sudah melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Cisoka pada Senin (18/1/2021).

 

Oleh pihak kepolisian mereka disarankan agar melaporkan ke tingkat Unit Perlindungan Perempuan dan Anak di Polresta Tangerang.

 

Lalu pada malam harinya, warga memutuskan untuk menjemput pelaku dari rumahnya. Pasalnya warga sudah emosi dan khawatir akan dibakar massa.

 

"Warga sudah tidak sabar, akhirnya kami jemput ke rumah pelaku dan bawa ke Polresta Tangerang. Namanya keluarga emosi ada pemukulan," ujar AD.

 

Setelah diamankan, pelaku SR ditempatkan ke tempat tahanan titipan di Mapolsek Kresek, Tangerang. Namun, saat ini belum ada konfirmasi dari Satreskrim Polresta Tangerang terkait peristiwa tersebut.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BANTEN
Andra Soni Lantik 23 Pejabat, Jamaluddin Jadi Kepala Dindikbud Banten

Andra Soni Lantik 23 Pejabat, Jamaluddin Jadi Kepala Dindikbud Banten

Senin, 3 November 2025 | 15:51

Sebanyak, 23 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi secara resmi dilantik oleh Gubernur Banten, Andra Soni, Gedung Negara Provinsi Banten, Senin 3 November 2025.

SPORT
PSSI Pastikan Pelatih Baru Timnas Indonesia Bukan Shin Tae Yong

PSSI Pastikan Pelatih Baru Timnas Indonesia Bukan Shin Tae Yong

Senin, 3 November 2025 | 18:32

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Vivin Cahyani Sungkono menepis isu yang menyebut Shin Tae Yong akan kembali melatih Timnas Indonesia.

KAB. TANGERANG
Bupati Tangerang Lantik 22 Pengurus Cabor KONI, Tekankan Pembinaan Atlet Sejak Dini

Bupati Tangerang Lantik 22 Pengurus Cabor KONI, Tekankan Pembinaan Atlet Sejak Dini

Senin, 3 November 2025 | 20:52

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid secara resmi melantik 22 pengurus cabang olahraga (cabor) yang tergabung dalam KONI Kabupaten Tangerang untuk masa bakti 2025–2029, Senin 3 November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill