Connect With Us

Tinjau Turnamen E-Sport Mobile Legend, Wali Kota Tangerang: Pandemi Bukan Penghalang Berkreasi

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 7 November 2021 | 21:39

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah meninjau Mobile Legends Bang Bang (MLBB) Offline Tournament 2021, yang berlokasi di Tangerang City Mall, Minggu 7 November 2021. (@TangerangNews / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah meninjau Mobile Legends Bang Bang (MLBB) Offline Tournament 2021, yang berlokasi di Tangerang City Mall, Minggu 7 November 2021.

Arief menyampaikan apresiasi kepada panitia penyelenggara Event Festival Banten Gamers x TangCity ini. Ia juga memberikan semangat untuk para peserta yang mengikuti pertandingan.

"Terima kasih kepada panitia penyelenggara, mudah - mudahan ini menjadi ajang kreativitas para teman - teman gamers," ucap Arief.

Menurutnya, acara ini bisa berlangsung karena sudah ada kelonggaran - kelonggaran aktivitas sesuai dengan peraturan PPKM yang tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Tournament Mobile Legends Bang Bang (MLBB) Offline Tournament 2021, yang berlokasi di Tangerang City Mall, Minggu 7 November 2021.

"Walau masih di tengah pandemi tapi teman - teman komunitas tetap semangat berkreasi, terlebih sekarang sudah ada kelonggaran aktivitas masyarakat semoga acara ini bisa berjalan dengan aman dan sehat semua," tutur Arief

Dengan adanya kegiatan ini, Arief juga berharap kepada komunitas lainnya di Kota Tangerang bisa terus menyalurkan bakatnya melalui hal - hal positif yang bisa mengharumkan nama bangsa.

"Semoga komunitas lain yang berada di Kota Tangerang juga bisa menyalurkan kreativitasnya, walau masih di tengah pandemi bukan menjadi penghalang untuk berkreasi. Sekali lagi selamat dan sukses, selamat bertanding, junjung sportivitas," harapnya.

Tournament Mobile Legends Bang Bang (MLBB) Offline Tournament 2021, yang berlokasi di Tangerang City Mall, Minggu 7 November 2021.

Rizki Ardiansyah, Project Manager Mobile Legend Bang Bang (MLBB) Banten Gamers menjelaskan bahwa Banten Gamers adalah Project kolaborasi dari tiga komunitas MLBB Official terbesar di Banten, yaitu Association Mobile Player (AMP), Forum Kerjasama Pemuda (FKP) dan DAMA Gamers.

Adapun total pesertanya yang ikut pertandingan ini ada 340 orang yang terbagi menjadi 68 tim.

"Diantaranya 320 General sebanyak 64 tim dan 20 peserta wanita sebanyak 4 tim, peserta dari Kota Tangerang sekitar 80 orang dan total hadiahnya sebesar Rp9 juta beserta 25.500 Diamond yang setara kurang lebih Rp6 juta," tukas Rizki.

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

KOTA TANGERANG
Bapenda Kota Tangerang Umumkan Cut Off Pelayanan PBB-P2 Mulai 1 November 2025

Bapenda Kota Tangerang Umumkan Cut Off Pelayanan PBB-P2 Mulai 1 November 2025

Kamis, 6 November 2025 | 14:13

Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangerang memberlakukan cut off atau penghentian sementara seluruh pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), mulai 1 November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill