Connect With Us

Peserta BPJS di Tangerang Masih Keluhkan Penolakan RS, Sehari Masuk 5-10 Laporan 

Achmad Irfan Fauzi | Rabu, 10 November 2021 | 12:00

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dalam acara HUT BPJS Watch Tangerang Raya ke-7 yang dikemas dalam santunan anak yatim di Hotel Pakons Kota Tangerang, Rabu 10 November 2021. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Permasalahan yang dialami peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Tangerang ternyata masih terjadi, terutama penolakan rumah sakit dan kurang baiknya pelayanan rumah sakit.

Hal itu diungkapkan Koordinator BPJS Watch Tangerang Raya Sugandi saat ditemui dalam acara HUT BPJS Watch Tangerang Raya ke-7 yang dikemas dalam santunan anak yatim di Hotel Pakons Kota Tangerang, Rabu 10 November 2021.

Dia mengatakan, dalam sehari pihaknya menerima laporan sebanyak lima sampai 10 terkait keluhan peserta BPJS tersebut. Namun, jumlah laporan kasus tersebut semakin ke sini kian menurun.

"Kami itu hampir sehari lima sampai 10 laporan kasusnya terkait penolakan dan kurang baiknya pelayanan tapi alhamdulilah sekarang drastis mungkin satu sampai dua saja per hari tapi masih ada dan itu mayoritas di faskes tingkat satu," ujarnya.

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dalam acara HUT BPJS Watch Tangerang Raya ke-7 yang dikemas dalam santunan anak yatim di Hotel Pakons Kota Tangerang, Rabu 10 November 2021.

Sugandi menyebut, pihaknya berharap tidak ada lagi peserta BPJS yang ditolak atau tidak terlayani di setiap fasilitas kesehatan (faskes).

"Kami juga berharap ke depan tidak ada lagi masyarakat atau pekerja yang menjadi peserta BPJS Kesehatan ditolak di RS atau tidak mendapat pelayanan khususnya terkait dengan angkahnya ICU dan lain sebagainya. Jadi berharap pemerintah untuk memperhatikan hal ini," jelasnya.

Sugandi menambahkan, pihaknya siap membantu dan mengadvokasi masyarakat yang menjadi peserta BPJS untuk mendapatkan hak-haknya. Masyarakat pun bisa melaporkan ke BPJS Watch dengan kontak 081386617742.

"Ya, karena pada dasarnya kami ini relawan kemanusiaan. Jadi kami itu punya motto fastabiqul khoirunas. Mudah-mudahan dapat doa dari anak yatim untuk tetap bisa membantu masyarakat pekerja," tuturnya.

PROPERTI
Catat Penjualan Positif Sepanjang Tahun, ModernCikande Raih Penghargaan PIA 2025 dan 

Catat Penjualan Positif Sepanjang Tahun, ModernCikande Raih Penghargaan PIA 2025 dan 

Rabu, 26 November 2025 | 14:52

Kawasan industri ModernCikande Industrial Estate (MCIE) l dinobatkan sebagai peraih penghargaan Properti Indonesia Award 2025 untuk kategori Property Development – Industrial Estate Development

TOKOH
Antasari Azhar Eks Ketua KPK Meninggal Dunia, Disalatkan di Masjid Asy Syarif BSD

Antasari Azhar Eks Ketua KPK Meninggal Dunia, Disalatkan di Masjid Asy Syarif BSD

Sabtu, 8 November 2025 | 20:22

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meninggal dunia pada Sabtu, 8 November 2025.

KOTA TANGERANG
Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kepala Bapenda Banten Tinjau Samsat Cikokol

Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Kepala Bapenda Banten Tinjau Samsat Cikokol

Kamis, 27 November 2025 | 20:00

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten, Berly Rizki Natakusuma, melakukan peninjauan pelayanan di Kantor Samsat Cikokol, Kota Tangerang, Kamis 27 November 2025.

TANGSEL
Pemkot Tangsel Luncurkan Ngider Sehat Premium, Dokter dan USG Datang Langsung ke Rumah Warga

Pemkot Tangsel Luncurkan Ngider Sehat Premium, Dokter dan USG Datang Langsung ke Rumah Warga

Kamis, 27 November 2025 | 22:31

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meluncurkan layanan kesehatan inovatif terbarunya, yaitu Ngider Sehat Premium.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill