Connect With Us

Warga se-RT di Periuk Tangerang Diduga Ditipu Tetangga Puluhan Miliar

Achmad Irfan Fauzi | Kamis, 9 Desember 2021 | 19:26

Warga di satu RT di Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang menjadi korban dugaan penipuan bermodus jual beli minyak goreng. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com-Puluhan warga di satu RT di Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang menjadi korban dugaan penipuan bermodus jual beli minyak goreng.

Kasus penipuan jual beli minyak dengan harga di bawah harga pasar tersebut diduga dilakukan oleh tetanggannya sendiri. 

Aksi pelaku berinisial RR diduga mengakibatkan kerugian miliaran bagi para korban.

Ketua RT 7/8, Yadi Mulyadi mengatakan, terduga pelaku melakukan modusnya dengan cara menjual minyak goreng secara pre order kepada para korbannya. Para korban diiming-imingi produk minyak goreng dengan harga lebih murah.

Adapun untuk menjerat para korban, pelaku selalu mengawali modusnya dengan memberikan dahulu barang yang dipesan.

"Dia (pelaku) belinya normal jualnya di bawah harga pasar, usaha jual beli minyak. Tanpa izin usahanya itu. Saya baru tahu setelah terkuak ke permukaan," ujarnya, Kamis 9 Desember 2021.

Yadi mengungkapkan, ada 20 warganya yang merupakan tetangga pelaku itu sendiri yang menjadi korban praktik jual beli minyak goreng.

"Kalau warga saya yang kepalanya 20, tapi ini berentetan informasinya 70 orang. Karena warga tidak ada laporan ke saya. Hanya tahu dari orang atau korban," ungkapnya.

Awalnya saat didata korbannya ada 68 orang, ternyata tapi bertambah hingga total menjadi 80 orang. “Total kerugian info yang saya dapat Rp60 miliar. Itu menurut pengakuan para korban yah," kata Yadi.

Yadi menyebut, pelaku dan keluarganya sudah tinggal di lingkungan tersebut selama 20 tahun dan menjalani hidup normal bersama para tetangga yang menjadi korban.

"Dia (pelaku) umurnya sudah di atas 20 tahun, bernama Rika Rahmawati. Mereka bergaul biasa. Tapi dengan kegiatan lingkungan kurang," kata Yadi.

Kasus ini sudah ditangani oleh polisi, setelah Senin, 29 November 2021 lalu, para korban menggeruduk rumah pelaku. 

"Saya ke sini pas dia digeruduk, tapi posisi pelaku sudah menyerahkan diri ke Polsek. Yang ada ini suaminya, setelah itu digiring ke polsek. Korban yang berkumpul kemudian saya arahkan ke Polsek untuk melaporkan, sekaligus membawa barang bukti tanda terima uang itu," pungkasnya.

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

NASIONAL
Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Awas Penipuan, Ini Ciri-ciri Petugas Resmi PLN

Kamis, 25 April 2024 | 18:19

Tindak kejahatan dengan modus penipuan kian marak terjadi, salah satunya ialah mengaku sebagai petugas PLN.

TANGSEL
Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Sabtu, 27 April 2024 | 15:35

Polsek Ciputat Timur menangkap dua pemuda yang memproduksi dan mengedarkan narkotika golongan 1 jenis tembakau sintetis atau gorila, Sabtu 27 April 2924.

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill