TANGERANGNEWS.com-Vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster di Kota Tangerang menyasar pelayan publik sejak Senin 17 Januari 2022 . Hingga hari ini, Selasa 18 Januari 2022, tercatat kurang lebih 2.000 pegawai sudah menerima vaksin booster.
Selain itu, para wartawan yang bertugas di Kota Tangerang juga turut menerima vaksinasi booster.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr Dini Anggraini mengatakan, Pemkot Tangerang menargetkan 4.000 pelayan publik sudah menerima booster vaksin Covid-19 jenis Pfizer.
"Kemarin dan hari ini kita melaksanakan vaksinasi booster untuk pelayan publik. Kemarin titiknya di Kantor Dishub dan Dinas Lingkungan Hidup, hari ini di lingkup Puspemkot, targetnya 4.000 pegawai," ujarnya.
Adapun prioritas utama pemberian booster vaksin Covid-19 tetap ditujukan untuk masyarakat lansia sebanyak 40 ribu orang.
Sementara itu untuk petugas pelayan publik ditargetkan mencapai 20 ribu pegawai. "Kita ada lebih dari 80 ribu vial Pfizer, dan sudah didistribusikan. Kita utamakan lansia ada 40 ribu, lalu 20 ribu untuk petugas pelayan publik," lanjutnya.
Wartawan penerima vaksin booster, Ega Alfreda menuturkan, dirinya yang telah divaksin booster berharap tubuhnya semakin kebal dan mampu mencegah penularan Covid-19.
"Tugas kami di lapangan kan rentan ya. Maka, kami berharap bisa semakin kebal tubuhnya dengan sudah divaksin ketiga," pungkasnya.
Diketahui bahwa Kota Tangerang menjadi salah satu wilayah yang sudah diizinkan untuk memulai vaksinasi booster Covid-19. Saat ini, angka capaian vaksinasi Covid-19 dosis ke dua di wilayah tersebut sudah melebihi 70 persen.
Memahami cara membaca candlestick adalah keterampilan dasar yang wajib dimiliki oleh setiap trader, terutama mereka yang terjun ke dalam dunia trading futures.
TODAY TAG
Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN
Hujan deras yang disertai angin kencang menerjang Kota Tangerang pada Jumat 31 Oktober 2025, sore. Badai yang berlangsung lebih dari satu jam ini mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan genangan air tinggi, memicu kemacetan lalu lintas
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah II menjelaskan fenomena hujan es yang mengguyur wilayah Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, dan sebagian Kota Tangerang Selatan pada Jumat, 31 Oktober 2025, lalu.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
