Connect With Us

Datangi Rumah Pentolan Gangster, Kapolsek di Kota Tangerang Beri Peringatan

Tim TangerangNews.com | Rabu, 23 Maret 2022 | 19:05

Polsek Neglasari melakukan jemput bola untuk mencegah tawuran remaja dan kejahatan oleh kelompok genk motor. (@TangerangNews / Polsek Neglasari)

TANGERANGNEWS.com-Kapolsek Neglasari Kompol Putra Pratama bersama beberapa anggotanya menyambangi sejumlah rumah ketua geng motor atau kelompok gangster yang ada di wilayah Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.

Putra mengatakan, tujuan kedatangannya untuk mengingatkan agar tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang bisa mengarah ke tindak pidana. “Kami jemput bola dengan datang ke rumah-rumah memberikan imbauan agar sama-sama menjaga dan mengingatkan remaja-remaja yang kita sayangi itu agar tak melakukan tawuran atau kenakalan lain,” kata Putra kepada wartawan, Selasa 22 Maret 2022, seperti dikutip dari Kumparan.

Adapun kelompok geng motor itu antara lain kelompok Lorong 10, kelompok Kalong, dan kelompok Lio Baru. Ketiga kelompok tersebut masing-masing beralamat di Kelurahan Karanganyar dan Karangsari Kecamatan Neglasari.

Saat mendatangi, Putra bersama aparat Bhabinkamtibmas menemui orang tua remaja yang menjadi pentolan kelompoknya atau biasa disebut ketua geng.

Putra menuturkan, di era pemolisian modern saat ini, polisi di tingkat polsek harus benar-benar hadir dan berada di tengah-tengah masyarakat untuk melakukan upaya pencegahan dini. “Polisi proaktif melakukan pencegahan tawuran dan geng motor kriminal,” kata dia.

Menurutnya, penegakan hukum merupakan pilihan paling terakhir untuk level polsek karena tolok ukur keberhasilan polisi di level polsek bukan berhasil menangkap pelaku tawuran tapi berhasil untuk mencegah tawuran agar tidak terjadi.

"Mindset kami sebagai anggota Polri telah berubah, tidak mengedepankan penegakan hukum namun pencegahan kejahatan,” ujar Putra.

Ia menjelaskan bahwa Kapolres Tangerang Kota Kombes Komarudin menginstruksikan jajaran polsek untuk mendata kelompok-kelompok remaja yang ada di wilayahnya.  

“Mulai dari nama kelompok, pimpinannya, jumlah anggota, media sosial, tempat kumpul, dan pola perilaku kelompok tersebut,” ungkap Putra.

Untuk itu, lanjut Putra, personel polsek dibagi untuk mendatangi rumah orang tua remaja guna mengajak dan mengimbau agar anak-anaknya tidak menjadi pelaku atau korban tawuran.

Ia menyebut pihak kepolisian melakukan intervensi untuk memperkecil ruang para remaja untuk tidak melakukan kejahatan yang mengganggu rasa aman masyarakat. “Kami tidak menunggu terjadi tapi kami mencegah agar tidak terjadi korban. Masa depan mereka masih panjang," terang Putra.

HIBURAN
Usung Tema Everything is Here, Mural Competition 2025 di Pasadena Central District Warnai HUT ke-19 Paramount Enterprise

Usung Tema Everything is Here, Mural Competition 2025 di Pasadena Central District Warnai HUT ke-19 Paramount Enterprise

Selasa, 2 Desember 2025 | 18:04

Dalam rangka merayakan HUT ke-19, Paramount Enterprise menggelar Mural Competition 2025, yang berlangsung selama lima hari, mulai 26 hingga 30 November 2025, dan dipusatkan di Pasadena Central District

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Belum Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Makna Warna Seragam Sekolah SD, SMP, dan SMA

Selasa, 2 Desember 2025 | 14:59

Meski sudah dipakai puluhan tahun, tak banyak yang tahu bahwa warna seragam sekolah di Indonesia ternyata memiliki makna tersendiri. Mulai dari putih-merah, putih-biru, hingga putih-abu, setiap kombinasi warna dirancang

TANGSEL
Peluang Karir Masa Depan, Mahasiswa UPJ Tangsel Diajari Kuasai AI dan Blockchain

Peluang Karir Masa Depan, Mahasiswa UPJ Tangsel Diajari Kuasai AI dan Blockchain

Senin, 1 Desember 2025 | 12:51

PT Pintu Kemana Saja (PINTU) menegaskan komitmennya dalam memperkuat literasi aset digital dan teknologi kepada generasi muda Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill