Connect With Us

Digusur, PKL Protes Pengembang Perum Graha Raya

| Jumat, 14 Januari 2011 | 18:09

Demo KPUD Kota Tangerang Selatan (tangerangnews / dens)

TANGERANGNEWS-Puluhan pedagang kaki lima yang biasa berdagang di Perumahan Graha Raya mendatangi kantor pemasaran peruahan tersebut yang terletak di Ruko Orlin Arcade Blok JA 38-39, Jl Boulevar Graha Raya, Kelurahan Sudimara, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Jumat (14/1) siang.

Mereka mendemo pihak pengembang Perumahan Graha Raya karena telah menggusur lapak dagangan mereka dan melarang untuk berjualan lagi. Para pendemo yang tediri dari laki-laki dan perempuan ini melakukan aksi protes sambil membentangkan spanduk berisi tuntutan mereka di depan kantor pemasaran.

Dalam aski tersebut, salah satu pedagang sempat mengamuk karena perintaannya untuk bertemu pihak pengembang tidak ditanggapi. Penjual jajanan bernama Nani ini memaksa masuk ke dalam kantor pemasaran dan mengancam akan menghacurkannya jika permintaaannya tidak ditanggapi. Namun aksinya itu berhasil dicegah oleh pendemo lain yang berusaha menenangkannya.

Menurut Nani, para pedagang yang sudah lama perjualan di Perumahan Graha Raya digusur karena lahan yang ditepati mereka akan dibangun tempat tandon air. Namun, pihak pengembang tidak memberikan lahan yang baru untuk mereka, sehingga mereka tidak bisa berjualan kembali.

“Dagangan kami ini sumber satu-satunya penghasilan. Kalau tidak berjualan, keluarga kami tidak bisa makan. Kami ingin diberikan tempat baru untuk berjualan,” paparnya.

Nani menjelaskan, keberadaan pedagang di perumahan tersebut sangat bermanfaat karena membuat jalan di peruhaman menjadi ramai. Karena sebelumnya, kata Nani, ketika jalan di sekitar perumahan masih sepi, banyak wanita malam yang menjajakan diri.

“Waktu beluma ada pedagang di sini, jalan tuh sepi dan gelap, jadi dijadikan tempat mangkal wanita malam, sering terjadi transaksi prostitusi,” tegas Nani.

Dengan demikian, lanjut Nani, pihaknya menginginkan agar pihak pengembang mengizinkan mereka kembali berdagang di tempat yang baru. Jika tidak, mereka mengancam akan tersu melakukan aksi demo.

Sementara itu, Humas Pengambang Perum Graha Raya Jajang Mulyaman membenarkan bahwa lahan yang sebelumnya ditempati para pedagang itu akan dijadikan tandon air. Selain itu, penertiban dilakukan dalam rangka membantu pemerintah agar wilayah perumahan tidak terlihat semerawut.

“Kita memang berencana membuat tendon air, untuk mencegah terjadinya bajir. Sekaligus menjalankan program ketertiban lingkungan,” jelas Jajang.(rangga)

NASIONAL
Waspadai Diabetic Foot pada Penderita Diabetes Melitus Bisa Berujung Amputasi jika Tak Ditangani

Waspadai Diabetic Foot pada Penderita Diabetes Melitus Bisa Berujung Amputasi jika Tak Ditangani

Kamis, 15 Mei 2025 | 08:05

Diabetes melitus atau kencing manis tidak hanya memengaruhi kadar gula darah, tapi juga bisa menimbulkan komplikasi serius, salah satunya diabetic foot.

MANCANEGARA
Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025 | 12:19

Indonesia berpotensi terdampak secara ekonomi jika konflik antara India dan Pakistan terus berlanjut. Salah satu sektor yang diperkirakan akan terkena imbasnya adalah ekspor batu bara, yang selama ini menjadi komoditas andalan

AYO! TANGERANG CERDAS
Waktunya Fleksibel, Segini Biaya Kuliah di Universitas Terbuka 

Waktunya Fleksibel, Segini Biaya Kuliah di Universitas Terbuka 

Rabu, 14 Mei 2025 | 12:21

Bagi siswa kelas 12 yang berencana kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN) namun ingin waktu belajar yang fleksibel, Universitas Terbuka (UT) bisa menjadi pilihan ideal.

SPORT
Persib Vs Persita Jumat Ini, Bobotoh Diimbau Tidak Datang ke Tangerang

Persib Vs Persita Jumat Ini, Bobotoh Diimbau Tidak Datang ke Tangerang

Selasa, 13 Mei 2025 | 21:35

Persib Bandung dijadwalkan bertanding dengan Persita Tangerang di pekan ke-31 BRI Liga 1 2024/2025, pada Jumat 16 Mei 2025, pukul 15.30 WIB.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill