Connect With Us

OTJ Akan Tangani Permasalahan Kemacetan

| Senin, 23 Mei 2011 | 16:52

Sekda Kota Tangerang Harry Mulya Zein (tangerangnews / dira)

TANGERANG-Pemerintah Kota Tangerang menyambut akan adanya lembaga baru yang menangani permasalahan kemacetan di Jabodetabek yang strukturnya,  langsung dibawah koordinasi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.  

Sekda Kota Tangerang Harry Mulya Zein mengatakan, lembaga baru itu adalah Otoritas Transportasi Jakarta  (OTJ) yang siap melakukan penanganan persoalan kemacetan dan infrastruktur disekitar Jakarta, seperti Provinsi Banten dan Jawa Barat. Berdasarkan rencana yang diketahui, OTJ ini akan mulai resmi menjadi lembaga pada Juli.

“Nantinya, permasalahan kita (Pemerintah Daerah) juga lebih mudah. Misalnya seperti rencana pembebasan jalan di sisi kanan kiri tol. Kita bisa ajukan permasalahan ini,  untuk bisa segera diatasi,” jelas Harry.

Lembaga penanganan kemacetan ini, kata Sekda, sudah disosialisasikan kepada pemerintah daerah di sekitar DKI Jakarta. Setiap, kepala daerah seperti Kota Tangerang sudah diundang bebeberapa kali . Bahkan, kata dia, Pemkot Tangerang berada di dalamnya sebagai anggota.

 “OTJ ini didalamnya gabungan seperti dari Kementrian Perhubungan, Pekerjaan Umum, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemerintah Jawa Barat dan Pemerintah Provinsi Banten, bahkan sampai ke tingkat kota/kabupaten yang wilayahnya berdekatan dengan DKI Jakarta,” ujar Harry.
 
Lembaga ini muncul, karena Presiden melihat kemacetan di DKI Jakarta mengkhawatirkan dan perlu untuk dilakukan penanganan secara menyeluruh di sekitarnya DKI Jakarta.

“Busway belum menjadi pemecah persoalan di DKI Jakarta. Itu terjadi karena budaya masyarakat kita yang lebih senang dengan menggunakan kendaraan pribadi, seperti motor,” terangnya.
Bagaimana cara menangani permasalahan kemacetan,  menurut Harry,  selama ini permasalahan yang terjadi karena ketika DKI Jakarta memiliki program, umumnya daerah penyangga sebagai mitra tidak melakukan hal yang sama.

“Tentu dengan berbagai macam kasus, seperti kurangnya APBD dan sebagainya. Kedepan, OTJ ini bisa meminta anggaran dengan skala prioritas dari pusat. Namun, tentunya yang sudah masuk dalam masterplan,” tegasnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangerang Dadang Durachman mengatakan, OTJ akan membantu untuk percepatan pembangunan infrastruktur untuk mengurangi kemacetan di DKI Jakarta. Berdasarkan catata Dinas Perhubungan Kota Tangerag, ada sekitar 77 titik kemacetan di Kota Tangerang. “Dari jumlah itu, 41 dintaranya belum tertangani, dan kebanyakan itu berbenturan dengan DKI Jakarta,” terangnya. (DRA)
TEKNO
Cara Mudah Cek Stok BBM di SPBU Shell, BP, dan Vivo

Cara Mudah Cek Stok BBM di SPBU Shell, BP, dan Vivo

Kamis, 18 September 2025 | 20:07

Belakangan ini, kelangkaan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di beberapa SPBU swasta seperti Shell, BP, dan Vivo telah membuat banyak pengendara resah.

HIBURAN
Mal Ciputra Tangerang Hadirkan Atraksi Motor Maut Pacu Adrenalin Pengunjung

Mal Ciputra Tangerang Hadirkan Atraksi Motor Maut Pacu Adrenalin Pengunjung

Selasa, 16 September 2025 | 18:19

Mal Ciputra Tangerang membuat gebrakan baru dengan menghadirkan atraksi motor ekstrem "Globe of Death" yang siap memacu adrenalin para pengunjung.

TANGSEL
Luka Bakar 100%, Korban Ledakan Gas di Pamulang Meninggal Dunia Usai 8 Hari Dirawat

Luka Bakar 100%, Korban Ledakan Gas di Pamulang Meninggal Dunia Usai 8 Hari Dirawat

Sabtu, 20 September 2025 | 22:57

Agus, korban ledakan gas elpiji 12 kg di Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), meninggal dunia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill