LippoLand Topping Off URBN X, Apartemen dengan View 360 Derajat Seharga Rp399 Jutaan
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:43
Kabar gembira bagi para milenial, mahasiswa, dan profesional muda yang mengincar hunian strategis di jantung Tangerang.
TANGERANGNEWS.com- Organisasi masyarakat (ormas) di Kota Tangerang diajak untuk berperan aktif dalam Pilkada serentak 2024.
Untuk itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang mengadakan sosialisasi terkait pentingnya peran ormas dalam Pilkada serentak 2024, yang berlangsung di Novotel Tangerang.
Koordinator Divisi Parmas KPU Provinsi Banten Aas Satibi mengatakan, perlunya kolaborasi dan sinergi antara KPU dan ormas untuk memperkuat demokrasi di Kota Tangerang.
"Jangan hanya petugasnya yang berkualitas, tapi juga masyarakatnya harus berkualitas," ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Tangerang, Qori Ayatullah, berharap Ormas dapat berperan aktif dalam mengawal Pilkada serentak 2024 di Kota Tangerang.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan tercipta sinergi yang baik antara KPU, ormas, dan masyarakat dalam menyukseskan Pilkada serentak 2024 sehingga menghasilkan pemimpin yang berkualitas.
"Kami berharap adanya peran aktif dari teman-teman ormas dalam mengawal Pilkada serentak 2024, khususnya di Kota Tangerang ini," ungkapnya.
Komisioner KPU Kota Tangerang Yudhis menargetkan, peningkatan partisipasi pemilih hingga 80 persen.
Menurutnya, kerja sama dengan ormas dapat membantu karena mereka memiliki jaringan hingga tingkat kecamatan bahkan RT/RW.
"Harapannya, ormas dapat mengawal proses pencocokan dan penelitian (coklit) supaya data yang dihasilkan benar-benar valid," kata Yudhis.
Kabar gembira bagi para milenial, mahasiswa, dan profesional muda yang mengincar hunian strategis di jantung Tangerang.
TODAY TAGBadan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mencatat peningkatan jumlah anak muda yang tertarik menekuni dunia riset dari tahun ke tahun.
Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang meluruskan anggapan soal pembangunan Tugu Titik Nol Tigaraksa yang menelan anggaran Rp 2,3 miliar.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews