Connect With Us

Warga Tangerang Dihantui Penyakit Pascabanjir, Dinkes Imbau Periksa ke Posko Kesehatan Darurat

Rangga Agung Zuliansyah | Rabu, 9 Juli 2025 | 19:46

Pengungsi banjir di Kota Tangerang diperiksa petugas Dinas Kesehatan. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Sejumlah wilayah terdampak banjir yang tersebar di berbagai kecamatan di Kota Tangerang tampak mulai surut.

Meski demikian, warga terdampak banjir belum bisa bernafas lega. Sebab, Dinas Kesehatan (Dinkes) mengimbau untuk mewaspadai penyebaran penyakit pascabanjir.

Kepala Dinkes Kota Tangerang dr Dini Anggraeni menuturkan, pihaknya mendorong masyarakat mulai meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran penyakit yang diakibatkan genangan air banjir, mulai dari penyakit kulit, saluran pencernaan, hingga infeksi saluran pernapasan.

"Beberapa penyakit pascabanjir yang sering ditemui seperti diare, demam berdarah, leptospirosis, ISPA, dermatitis dan sebagainya," ujarnya.

Dinkes meminta warga untuk meningkatkan pencegahan penyakit guna melindungi diri sendiri dan lingkungan terdekatnya.

Ada banyak langkah pencegahan yang bisa dilakukan, mulai dari membersihkan rumah dengan disinfektan, menghindari sumber air yang terkontaminasi air banjir, sampai memakai alat pelindung apabila sedang beraktivitas di tengah genangan banjir.

Tidak hanya itu, Dinkes Kota Tangerang juga mendorong masyarakat khususnya yang terdampak banjir untuk melakukan pemeriksaan yang telah disediakan Posko Kesehatan Darurat, maupun fasilitas kesehatan lainnya di lingkungan masing-masing.

“Kami juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mencegah penyakit pascabanjir dengan meningkatkan daya tahan tubuh lewat mengonsumsi makanan sehat. Sekaligus sigap melakukan pemeriksaan kesehatan apabila mengalami luka saat pembersihan maupun evakuasi berlangsung untuk meminimalkan infeksi dan sebagainya,” tambahnya.

Selain itu, Dinkes memastikan akan terus meningkatkan kewaspadaan sekaligus menyediakan pelayanan kesehatan yang memadai untuk menjamin keamanan, kenyamanan dan kesehatan masyarakat terdampak banjir di Kota Tangerang.

BANDARA
Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Imbas Puluhan Pesawat Batal Mendarat, Bandara Soekarno-Hatta Imbau Warga Tidak Main Layangan

Senin, 7 Juli 2025 | 19:17

PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengimbau masyarakat agar tidak menerbangkan layang-layang di sekitar area bandara maupun jalur penerbangan.

OPINI
Tunjangan Kena Efisiensi, Bukti Guru Tidak Dihargai

Tunjangan Kena Efisiensi, Bukti Guru Tidak Dihargai

Selasa, 8 Juli 2025 | 19:00

Tahun 2025 sudah setengah tahun terlewati, tetapi kabar dunia pendidikan masih terus mengiris hati. Hari ini, datang dari tenaga pengajar yang tunjangan tambahan (tuta) dicoret dari APBD Provinsi Banten tahun 2025.

NASIONAL
Mengejutkan, 571 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Main Judi Online

Mengejutkan, 571 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Main Judi Online

Selasa, 8 Juli 2025 | 12:56

Sebanyak 571.410 rekening penerima bansos terindikasi digunakan untuk aktivitas judi online sepanjang 2024. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau akrab disapa Gus Ipul.

MANCANEGARA
 Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Banjir Tangerang Masuk Berita Malaysia, Netizen: Go Internasional

Senin, 7 Juli 2025 | 22:19

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang dan sekitarnya menyebabkan banjir di sejumlah titik, sejak Minggu 6 Juni 2025, malam. Bahkan peristiwa ini menjadi pemberitaan di media Malaysia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill