Connect With Us

Pemkot Tangerang Siagakan Inspektur Pangan Cilik Awasi Kesehatan Jajanan Sekolah

Rangga Agung Zuliansyah | Senin, 25 Agustus 2025 | 18:55

Pelatihan Inspektur Pangan Cilik di Puspem Kota Tangerang, Senin 25 Agustus 2025. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pemkot Tangerang kembali menyelenggarakan Pelatihan Inspektur Pangan Cilik yang diikuti 50 sekolah di Kota Tangerang.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni menuturkan, pihaknya akan mendorong para inspektur cilik menjadi pengawas pangan sehat sesuai standar kesehatan di lingkungan sekolah masing-masing.

Program Inspektur Pangan Cilik berisi pelajar berusia 9-12 tahun terpilih yang menjadi perwakilan dari sejumlah sekolah di Kota Tangerang.

“Kami sejak tahun kemarin telah rutin melatih anak-anak untuk menjadi Inspektur Pangan Cilik di sekolahnya masing-masing. Langkah ini menjadi inovasi untuk meningkatkan keamanan pangan, sekaligus memastikan makanan atau jajanan yang beredar di lingkungan sekolah dalam kondisi bersih, sehat dan bergizi,” ujar Dini, Senin 25 Agustus 2025.

Ia melanjutkan, program Inspektur Pangan Cilik menjadi salah satu langkah strategis untuk mengatasi potensi makanan atau jajanan yang tidak memenuhi standar kesehatan seperti mengandung zat berbahaya, pewarna, serta pengawet yang masih beredar di lingkungan sekolah.

Terlebih, Pemkot Tangerang mencatat berdasarkan survei sampling jajanan sekolah yang belum lama dilakukan menunjukkan terdapat 20 persen yang masih tergolong tidak layak konsumsi bagi anak-anak.

“Kami sedang memberikan pelatihan keamanan pangan secara menarik kemudian nanti para inspektur pangan cilik ini akan ditugaskan membantu kami melakukan pengawasan, sekaligus memberikan edukasi tentang gaya hidup sehat terutama tentang pangan sehat kepada sesama teman-teman di lingkungan sekolahnya,” tambahnya.

Sejalan dengan itu, program Inspektur Pangan Cilik disambut antusias oleh perwakilan setiap sekolah yang terlibat.

Ke depannya, program inspektur pangan cilik diharapkan dapat terus dikembangkan secara lebih luas dengan menyasar lebih banyak sekolah lainnya di Kota Tangerang.

“Kami menyambut positif program inspektur pangan cilik yang pastinya bermanfaat untuk memberikan edukasi kebiasaan mengonsumsi makanan atau jajanan sehat. Apalagi, para inspektur ini nantinya akan didorong untuk turut mengawasi kualitas makanan atau jajanan yang ada di kantin sekolahnya masing-masing,” pungkas Kepala SD Anak Terang Tanah Tinggi, Hartaty Elvrida Hutasoit.

NASIONAL
Indonesia Darurat Kekerasan Debt Collector, Ada 3.858 Pengaduan Penagihan Pinjol

Indonesia Darurat Kekerasan Debt Collector, Ada 3.858 Pengaduan Penagihan Pinjol

Senin, 25 Agustus 2025 | 18:47

Pada Juni 2025, data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan terdapat 3.858 pengaduan terkait perilaku debt collector yang berasal dari sektor fintech atau pinjol (pinjaman online).

BANTEN
Oknum Brimob Keroyok Wartawan saat Liputan, Polda Banten Didemo Segera Usut Tuntas

Oknum Brimob Keroyok Wartawan saat Liputan, Polda Banten Didemo Segera Usut Tuntas

Minggu, 24 Agustus 2025 | 23:48

Puluhan Wartawan melakukan aksi solidaritas di depan Mapolda Banten. Aksi ini digelar buntut dari tindakan kekerasan yang dilakukan oleh dua oknum Brimob kepada awak media saat meliput sidak Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill