TANGERANGNEWS.com-Suasana di Polsek Jatiuwung, Polres Metro Tangerang Kota, mendadak ramai pada Senin malam 22 September 2025, saat didatangi puluhan driver ojek online (ojol) dari berbagai wilayah di Tangerang Raya.
Aksi solidaritas ini dilakukan untuk menuntut keadilan atas dugaan penganiayaan terhadap rekan mereka oleh seorang reseller barang.
Informasi yang beredar, korban seorang ojol driver shopee yang diduga menjadi korban kekerasan fisik usai terlibat cekcok dengan pelanggannya seorang reseller produk yang biasa dikirimkan.
Perselisihan bermula dari masalah pengantaran barang yang dianggap terlalu lama.
"Kami di sini bukan buat ribut, kami cuma minta keadilan. Teman kami dipukuli, ada buktinya. Kami ingin pelaku diproses secara hukum," ujar Supri salah satu ketua ojol yang ikut dalam aksi tersebut, Selasa 23 September 2025.
Puluhan ojol ini datang dengan mengenakan atribut lengkap dan menunggu di luar halaman Polsek Jatiuwung.
Beberapa dari mereka juga meminta pihak kepolisian bertindak cepat dan transparan dalam menangani kasus ini.
"Saya minta pihak Polsek Jatiuwung, harus transparan tidak berat sebelah," ungkapnya.
Kapolsek Jatiuwung Kompol Rabiin,yang ditemui oleh Tangerang News di lokasi menyatakan pihaknya telah menerima laporan dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Kami sudah menerima laporan dari korban dan saksi. Proses hukum tetap berjalan sesuai prosedur. Kami imbau semua pihak untuk tetap tenang dan tidak bertindak anarkis," tutupnya.