Connect With Us

Kota Tangerang Diminta dengan RS Persahabatan Kerjasama

| Jumat, 23 Maret 2012 | 19:46

Aulia Epriya Kembara (tangerangnews / dira)

 
TANGERANG-Kementerian Kesehatan meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang untuk bekerjasama dengan Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta.  Hal tersebut dikarenakan adanya warga Kota Tangerang yang harus dirujuk ke RS tersebut.
 
Menurut Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang Aulia Epriya Kembara, Kementerian Kesehatan merekomendasikan Pemkot untuk bekerjasama dengan RS Persahabatan agar bisa merujuk Jariyah, 40, warga kurang mampu di Kelurahan Cipadu, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, yang  menderita TB kronis.
 
 “Jariyah awalnya dirawat di RS Farmawati, tapi tidak bisa ditangani lebih lanjut karena peralatannya kurang lengkap sehingga harus dirujuk ke RS Persahabatan. Namun karena Pemkot tidak ada kerjasama dengan RS Persahabatan, akhirnya relawan yang membantu Jariyah langsung meminta bantuan ke Kementerian Kesehatan untuk rekomendasi,” katanya, Jumat (23/3).
 
Aulia mengatakan, DPRD telah meminta Kepada Dinas Kesehatan untuk segera memproses kerja sama dengan RS Persahabatan, agar penyakit Jariyah dapat segera di tangani. “Jariyah bisa dibantu dengan Jamkesda dan Kartu Multiguna kalau Pemkot buat perjanjian kerja sama dulu. DIharapkan segera bisa diproses,” tukasnya.
 
Sementara itu, Sekertaris Dinas Kesehatan Kota Tangerang WIbisono mengaku belum mendapat surat rekomendasi tersebut dari Kementerian Kesehatan ataupun DPRD. “Sampai saat ini beluma ada rekomendasi yang masuk,” katanya.(RAZ)
 

KAB. TANGERANG
Polresta Tangerang Tangkap Pelaku Kekerasan dan Pencurian

Polresta Tangerang Tangkap Pelaku Kekerasan dan Pencurian

Selasa, 13 Mei 2025 | 20:39

Jajaran Polresta Tangerang mengungkap dan menangkap Tersangka, D.F., warga Desa Wanakerta, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, ditetapkan sebagai tersangka pada 8 Mei 2025 setelah gelar perkara berdasarkan bukti cukup.

NASIONAL
Libur Nasional dan Cuti Bersama Dinilai Rugikan Produktivitas, Ekonom Minta Pemerintah Evaluasi

Libur Nasional dan Cuti Bersama Dinilai Rugikan Produktivitas, Ekonom Minta Pemerintah Evaluasi

Selasa, 13 Mei 2025 | 11:28

Banyaknya hari libur nasional dan cuti bersama di Indonesia mulai menuai keluhan dari sejumlah pelaku usaha. Sebab, dinilai menurunkan produktivitas, sementara kewajiban membayar gaji karyawan tetap harus dipenuhi secara penuh.

BISNIS
Rumor Akuisisi GoTo oleh Grab Picu Kekhawatiran Pendapatan Driver Ojol Berkurang

Rumor Akuisisi GoTo oleh Grab Picu Kekhawatiran Pendapatan Driver Ojol Berkurang

Senin, 12 Mei 2025 | 16:21

Isu merger antara Grab dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) kembali mencuat dan menjadi perhatian serius di kalangan pengemudi ojek online (ojol). Jika kabar tersebut benar, maka GOTO yang saat ini menjadi satu-satunya unicorn asli Indonesia

MANCANEGARA
Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Konflik India-Pakistan Berpotensi Ganggu Ekspor Batu Bara Indonesia

Jumat, 9 Mei 2025 | 12:19

Indonesia berpotensi terdampak secara ekonomi jika konflik antara India dan Pakistan terus berlanjut. Salah satu sektor yang diperkirakan akan terkena imbasnya adalah ekspor batu bara, yang selama ini menjadi komoditas andalan

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill