Connect With Us

UMKM di Kota Tangerang Sulit Modal

| Jumat, 30 Maret 2012 | 19:16

Pasar tradisional (tangerangnews / dira)

TANGERANG-Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Tangerang sulit berkembang. Hal tersebut dikarenakan kurangnya perhatian Pemerintah Kota Tangerang memfasilitasi UMKM dalam pemasaran produk dan bantuan modal usaha.
 
"Banyak pengusaha UMKM yang mengeluh, karena Pemkot kurang memperhatikan keberadaan usaha mereka,"ujar Anggoat Komisi I DPRD Kota Tangerang Syahroni, Jumat (30/3).
 
Menurut Syahroni, beberapa tahun lalu jumlah pengusaha UMKM di Kecamatan Cipondoh saja mencapai 1000 lebih, tapi karena kurangnya perhatian pemerintah dan membanjirnya barang impor jumlanya menurun drastis hingga menjadi 300-400 UMKM pada tahun 2012.
 
"Pemkot cuma membantu terkait perizinannya saja sedangkan untuk pemasaran maupun modal usaha, para pengusaha UMKM harus berupaya sendiri tanpa fasilitas dari pemerintah," tandasnya.
 
Syahroni  menerangkan ,selain membina, Pemkot juga harus memfasilitasi para pengusaha terkait pemasaran produk dan bantuan modal usaha sehingga para pengusaha UMKM bisa tetap bertahan ditengah membanjirnya produk-produk dari luar negeri.
 
“Para pengusaha UMKM ini sebenarnya bukan meminta untuk diberikan modal, tetapi berharap pemerintah bisa menjadi fasilitator dengan lembaga keuangan dan membantu untuk memasarkan produk,” katanya.
 
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Tangerang, Muhammad Noor membantah bahawa pihaknya tidak memperhatikan pengusaha UMKM."Kami selalu memberikan pembinaan serta pelatihan kepada para pengusaha UMKM terkait kewirausahaan. Jadi tidak benar itu,"ujarnya.(RAZ)
         

KAB. TANGERANG
DLHK Telusuri Pemilik Truk Buang Sampah Ilegal di Tigaraksa Tangerang

DLHK Telusuri Pemilik Truk Buang Sampah Ilegal di Tigaraksa Tangerang

Rabu, 5 November 2025 | 20:49

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang tengah menelusuri kasus pembuangan sampah ilegal yang terjadi di Kampung Bugel, Desa Kaduagung, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

BANDARA
Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Rabu, 5 November 2025 | 19:04

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang dan I Gusti Ngurah Rai Bali masuk ke dalam daftar Megahubs 2025 yang dirilis OAG Aviation, penyedia data penerbangan global terkemuka asal Inggris.

BISNIS
Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Bukan Produk Luar Negeri, Handuk Ternama Terry Palmer Lahir dan Merintis dari Tangerang

Rabu, 5 November 2025 | 12:58

Siapa sangka salah satu merek handuk ternama, Terry Palmer ternyata berasal dari Indonesia. Brand yang dikenal akan kualitas premiumnya ini berdiri di bawah naungan PT Indah Jaya Textile Industry, sebuah perusahaan tekstil asal Tangerang, Banten

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill