Connect With Us

Asmuni Mengundurkan Diri, Dirut PD Pasar Kota Tangerang Kosong

| Kamis, 3 Mei 2012 | 14:46

Asmuni. (tangerangnews / dira)

 
TANGERANG – Badan Pengawas (BP) PD Pasar Kota Tangerang mengusulkan agar Wali Kota Tangerang Wahidin Halim segera mengisi jabatan Direktur Utama (Dirut) PD Pasar yang kosong setelah ditinggalkan Asmuni Ilyas. Nama terakhir ini, menyatakan pengunduran dirinya sejak 4 April 2012 lalu.
 
“Saat ini memang jabatan Dirut PD Pasar kosong. Kami berharap segara ada penggantian untuk mengisi kekosongan itu. Dalam waktu dekat usulan pengisian akan kami layang kepada Walikota Tangerang,” kata Hasannudin BJ, anggota BP PD Pasar, Kamis (3/5).
 
Diakuinya, saat ini penanganan kerja di lingkungan PD Pasar Kota Tangerang masih dikerjakan jajaran direksi dan karyawan saja. Sedangkan untuk pengambilan keputusan, belum bisa dilakukan lantaran pimpinan tertinggi dalam keadaan kosong. “Sebenarnya, meskipun tidak ada Dirut, pekerjaan masih bisa stabil. Namun, labih baik jika mamang kekosongan itu diisi,” kata pria yang akrab disapa BJ.
 
Mundurnya Asmuni Ilyas dari jabatannya di PD Pasar, diduga kuat karena diharuskannya mantan Asda 1 Pemkot Tangerang ini memilik satu jabatan di lingkup pemerintahan. Sebab, selain menjabat sebagai Dirut PD Pasar, Asmuni juga memiliki jabatan lain sebagai guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah IV Jawa Barat.
 
“Kami sudah terima pengunduran dirinya, dan sudah kami sahkan. Kalau tidak salah sudah sebulan ini kosong,” kata Dedi Budaeri, Kepala Inspektorat Kota Tangerang ,Kamis (3/5).
 
Pihaknya juga menjelaskan, untuk mengisi jabatan yang ditinggalkan Asmuni Ilyas, nantinya akan dilakukan pemilihan melalui mekanisme yang sudah diatur dalam perundangan.
 
Dimana, akan dibentuk tim penilaian kelayakan bagi posisi Dirut. “Mekanisme pergantiannya sudah jelas. Kalau perlu penggantian, harus dilakukan uji kelayakan dan kepatutan yang diselenggarakan tim khusus bentukan Walikota,” ucapnya.
 
Terpisah, Direktur Lembaga Kajian Publik (LKP) Tangerang Ibnu Jandi mengatakan, meskipun Asmuni sudah mengundurkan diri, dugaan adanya pelanggaran wewenang dan jabatan yang sudah dilaporkannya ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang tidak bisa dibiarkan.
 
 “Proses hukum yang memang berkaitan dengan yang bersangkutan harus tetap berjalan. Karena ada indikasi pelanggaran wewenang dan jabatan yang dilakukan Asmuni. Kami akan kawal terus kasusnya,” tegasnya. (KUN)
 
 
 
 
 
 
 
 
   

MANCANEGARA
142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

142 Negara Dukung Deklarasi New York, Dorong Solusi Konflik Israel-Palestina

Senin, 15 September 2025 | 12:47

Sebanyak 142 negara mendukung resolusi yang dikenal sebagai Deklarasi New York, yang digelar oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengadopsi resolusi terkait konflik Israel-Palestina dalam sidang di Markas Besar PBB,

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

SPORT
Tundukkan PSM Makassar 2-1, Persita Raih Kemenangan Perdana di Liga 1 2025/2026 

Tundukkan PSM Makassar 2-1, Persita Raih Kemenangan Perdana di Liga 1 2025/2026 

Jumat, 12 September 2025 | 13:52

Persita Tangerang akhirnya mencatatkan kemenangan perdana dalam laga pekan ke-5 BRI Super League 2025/26 setelah menekuk PSM Makassar dengan skor tipis 2-1 di Banten International Stadium, Kamis, 11 September 2025, malam.

NASIONAL
Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Sabtu, 13 September 2025 | 09:52

Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill