Connect With Us

Perusahaan di Kota Tangerang kurang Perhatian dengan Masyarakat

| Jumat, 3 Agustus 2012 | 19:27

Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. (tangerangnews / dira)

Reporter : Rangga A Zuliansyah


TANGERANG-Perusahaan di Kota Tangerang dinilai kurang memperhatikan kesejahteraan masyarakat sekitar, meski pemerintah pusat telah membentuk aturan yang mewajibkan menyalurkan bantuan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
 
Hal itu diungkapkan Pansus RancanganPeraturan Daerah (Raperda) CSR Kota Tangerang, saat melakukan hearing dengan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Tangerang, di Gedung DPRD, Jumat (3/8).
 
“Kita melihat Industri kurang aware terhadap masyarakat dilingkungan sendiri. Padahal Pemkot telah memfasilitasi erusahaan yang berinvestasi di Kota Tanerang, mulai dari perijinan, infrastruktur dan jaminan keamanan,” kata Anggota Pasus Raperda CSR Kota Tangerang Fauzan Manafi Albar.
 
Menurutnya, setiap perusahaan memiliki tanggungjawab sosial terhadap masyarakat lingkungannya. Namun justru yang terjadi, CSR yang disalurkan perusahaan tidak tepat sasaran dan tidak efektif.
 
“Banyakperusahaann yang bingung mau menyalurkan CSR kemana. Akhirnya, mereka menyalurkan di wilayah lain atau menunggu proposal masuk dulu. Malah ada yang hanya memberikan Aqua saja saat ada kegiatan masyarakat. Ini yang membuat kita prihatin,” kata Fauzan.
 
Hal itu juga diamini Ketua Pansus CSR Kota Tangerang Yohanes Bata. Sehingga, untuk menanggulangi CSR yang tidak tepat sasaran dan tidak efektif, membuat Raperda inisiatif tentang CSR. “Dengan CSR ini, kita coba memprioritaskan penyaluran bantuan itu pada masyarakat sekitar. Merka bebas menyalurkan CSR tapi teknisnya tetap diatur pemerintah, supaya tidak seenaknya,” katanya.
 
Terkait Raperda CSR Tersebut, Staf Apindo Kota Tangerang Edu Mursalim sangat mendukung, karena CSR  merupakan tanggung jawab, namun pihaknya meninginkan adanya pengawasan. “Jangan sampai CSR disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak baik. Selama pengawasan dan pelaksanaannya baik kita terus dukung,” katanya.
 

SPORT
Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Jumat, 7 November 2025 | 11:19

Persita Tangerang harus pulang tanpa poin setelah tumbang 1-2 dari PSBS Biak pada lanjutan pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis, 6 November 2025, sore WIB.

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

BANTEN
Kocak, Santri di Banten Terjebak 2 Jam di Atas Pohon Kelapa Gegara Hujan

Kocak, Santri di Banten Terjebak 2 Jam di Atas Pohon Kelapa Gegara Hujan

Sabtu, 8 November 2025 | 20:13

Seorang santri berinisial FH, 18, sempat membuat panik warga Kelurahan Pagadungan, Kecamatan Karangtanjung, Kabupaten Pandeglang, setelah dirinya terjebak di atas pohon kelapa setinggi sekitar 20 meter.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill