TANGERANG-Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Tangerang mengancam akan menutup perusahaan jika buruh melakukan demo susulan. Pasalnya, aksi mogok kerja yang dilakukan buruh dapat merugikan perusahaan.
"Setiap aksi demo buruh ini membuat produksi terhenti. Lebih baik perusahaan tutup saja dari pada merugi karena buruhnya mogok terus," kata Ketua Apindo Kota Tangerang Gatot Purwanto, Rabu (3/10).
Menyikapi demo buruh hari ini, Gatot menyatakan, boleh saja jika buruh menyampaikan aspirasi boleh saja asal sesuai ketentuan dan tidak anarkis. "Jangan sampai tindakan anarkis merugikan pihak lain. Hal ini juga dapat mengganggu iklim investasi di Kota Tangerang," ujarnya.
Gatot menambahkan bahwa berdasakan laporan yang ia dapat, ada buruh yang melakukan pengrusakan saat melakukan aksi di perusaan yang berlokasi di Kawasan Industri Manis, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang. Ia mengaku sangat menyayangkan peristiwa tersebut.
"Saya tidak tahu perusahaan apa namanya, tapi ada di daerah Jatiuwung. Sangat disayangkan kenapa harus ada tindakan anarkis. Harusnya aparat juga bertindak tegas menghentikan aksi buruh tersebut," terangnya.