Connect With Us

Banjir Turis, Prosesi Toapekong Meriah

| Minggu, 7 Oktober 2012 | 17:50

Prosesi Toapekong di Tangerang meriah (tangerangnews / rangga)

 Reporter : Rangga A Zuliansyah

TANGERANG
-Prosesi 12 Tahunan Kwan Im Se Hud Couw atau Gotong Toapekong, dihadiri ribuan masyarakat  yang tumpah ruah di sepanjang jalan pusat Kota Tangerang.

Tak hanya masyarakat Tionghoa, beragam suku, budaya, serta agama di Kota Tangerang dan berbagai daerah di Indonesia saling membaur satu sama lain untuk turut memeriahkan perayaan ini.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Tangerang  Arief R. Wismansyah mengatakan, bahwasanya keberagaman yang ada di Kota Tangerang merupakan sebuah berkah serta kekuatan yang mampu melahirkan sebuah kebersamaan, salah satunya melalui perayaan Toapekong yang telah berlangsung untuk yang ke-14 kalinya ini.

“Kebersamaan itu indah, jaga terus tradisi yang dapat menumbuhkan semangat kebersamaan dalam bingkai akhlakul karimah,” papar Wakil Wali Kota saat membuka acara yang dipusatkan di sekitar Mesjid Agung Al-Ittihad Pasar Lama dan Plaza Robinson Kota Tangerang, Sabtu (06/10).  

Lebih lanjut, Wakil Wali Kota menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Kota Tangerang maupun dari berbagai daerah bahkan tak ketinggalan para wisatawan asing yang turut menyemarakkan acara ini.

Dengan terselenggaranya prosesi 12 tahunan yang menampilkan berbagai latar belakang budaya, suku serta agama ini, menunjukkan bahwa Kota Tangerang dengan segala keberagamannya dapat hidup berdampingan dan harmonis.

Acara yang juga dihadiri Menteri BUMN, Dahlan Iskan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu, istri mendiang mantan presiden RI Gus Dur, Sinta Nuriyah, Andy F. Noya dan tamu undangan lainnya.

Mereka berdecak kagum  saat melihat keberagaman yang bersatu dalam sebuah iring-iringan prosesi suci warga Tionghoa yang dikolaborasikan dengan keanekaragaman budaya yang ada di Kota Tangerang seperti barongsai, reog ponorogo, marawis, tarian bali, suguhan angklung, dan sebagainya.

Seperti halnya yang  diutarakan Mari Elka Pangestu saat berbincang dengan Hudaya Halim salah satu tokoh Tionghoa Kota Tangerang, Sinta Nuriyah dan Andy F. Noya di Museum Benteng Heritage.

Menurutnya acara ini merupakan tradisi keagamaan sekaligus aset budaya yang harus terus didukung keberadaannya karena selain dapat menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan serta kebersamaan dalam masyarakat juga dapat menjadi sebuah potensi pariwisata bagi Kota Tangerang maupun Indonesia.

Begitu halnya yang disampaikan Sinta Nuriyah, menurutnya perayaan ini tak hanya semata-mata milik warga Tionghoa. Namun, seluruh masyarakat Indonesia. Dimana perbedaan suku, budaya serta agama mampu bersatu dalam balutan prosesi 12 tahunan ini. “Ini kekayaan budaya, biarkan tumbuh dan berkembang,” tegasnya.
 

BANDARA
Terminal 1C Bandara Soetta Beroperasi Penuh 12 November, Kapasitas Jadi 10 Juta Penumpang

Terminal 1C Bandara Soetta Beroperasi Penuh 12 November, Kapasitas Jadi 10 Juta Penumpang

Senin, 10 November 2025 | 11:28

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) mengoperasikan Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Kota Tangerang, secara penuh mulai Rabu 12 November 2025 setelah selesainya seluruh tahap revitalisasi.

SPORT
Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Rekor Tak Terkalahkan Persita Terhenti Usai Dikalahkan PSBS Biak 1-2

Jumat, 7 November 2025 | 11:19

Persita Tangerang harus pulang tanpa poin setelah tumbang 1-2 dari PSBS Biak pada lanjutan pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis, 6 November 2025, sore WIB.

BISNIS
382 Nasabah BTPN Syariah Diberangkatkan Umrah Gratis

382 Nasabah BTPN Syariah Diberangkatkan Umrah Gratis

Jumat, 7 November 2025 | 22:40

Sebuah momen haru mewarnai keberangkatan 382 peserta menuju Tanah Suci melalui Program Umrah Satu Pesawat yang diselenggarakan oleh BTPN Syariah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill