Connect With Us

Berkat Gerhana Matahari, Negara Untung Rp1,3 Triliun

| Selasa, 8 Maret 2016 | 06:32

Ilustrasi gerhana matahari (@TangerangNews / Istimewa )

TANGERANG - Menteri Pariwisata Arief Yahya memprediksi keuntungan negara dari perhelatan menyaksikan gerhana matahari total bisa mencapai Rp1,3 triliun. Angka itu bisa tercapai jika wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia mencapai target sebanyak 100 ribu orang.

"Ini kan jumlah yang besar untuk tingkatkan kesejahteraan masyarakat yang wilayahnya dilintasi gerhana," kata Arief dalam diskusi tema "Gerhana Matahari Total Antara Mitologi dan Fenomena Alam" di B&W Hotel, Belitung, Selasa, (8/3/2016).

Arief optimistis angka keuntungan tersebut bisa tercapai. Dia mencatat, semakin dekat hari gerhana, kian banyak turis yang datang. Hotel dan penginapan di kota-kota gerhana juga sudah penuh.

Kementerian Pariwisata sudah menggenjot promosi pariwisata gerhana matahari total sejak 2015. Ada promosi yang umum serta ada yang memang mengincar negara-negara yang penduduknya selalu mendatangi lokasi gerhana seperti Jepang. 

Diskusi di Belitung ini dihadiri penulis novel Laskar Pelangi, Andrea Hirata. Ada juga Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Rustam Effendi.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

PROPERTI
Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Senin, 15 September 2025 | 21:41

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.

OPINI
Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Pendidikan Tinggi: Tangga Sosial yang Tak Terjangkau Semua Orang

Selasa, 16 September 2025 | 15:19

Pendidikan tinggi kerap disebut sebagai tangga mobilitas sosial—jalan bagi anak-anak dari keluarga biasa untuk mendaki ke strata sosial yang lebih tinggi. Namun kenyataan di lapangan sering kali tidak seindah slogan.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill