Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis
Selasa, 16 September 2025 | 18:36
Ada kabar gembira untuk seluruh masyarakat, dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harbunas).
TANGERANGNEWS.com-Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Sandiaga Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, menggantikan Wishnutama. Penunjukan pria yang sering disebut ‘papa online’ itu sebagai menteri, menuai beragam reaksi dari netizen. Berkali-kali diajak masuk kedalam kabinet, akhirnya Sandi pun mau.
Namun, netizen akhirnya memunculkan meme yang menggambarkan situasi politik saat ini secara jenaka. Kemunculan meme lucu tersebut tak lepas dari bersatunya empat tokoh yang sebelumnya bersaing di Pilpres 2019 ke dalam ‘gerbong’ pemerintahan.
Saat Pilpres 2019, Sandiaga adalah calon wakil presiden, berpasangan dengan Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Sedangkan Jokowi berpasangan dengan Ma’ruf Amin. Setelah Pilpres usai, Prabowo ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan (Menhan). Kini, giliran Sandiaga yang ditunjuk jadi menteri.
Meme paling terhits adalah editan foto biskuit legendaris yang menampilkan foto keluarga di meja makan. Foto asli diganti dengan empat tokoh di atas. Keempatnya digambarkan sedang minum kopi atau teh bareng. Merek biskuit tersebut diganti jadi ‘Khon Guyon Bersama’.
Kembali ke terpilihnya Sandiaga, netizen banyak yang memuji. Namun ada pula yang menuliskan kalimat-kalimat bernada sarkasme. (RED/RAC)
Ada kabar gembira untuk seluruh masyarakat, dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harbunas).
Persita Tangerang akhirnya mencatatkan kemenangan perdana dalam laga pekan ke-5 BRI Super League 2025/26 setelah menekuk PSM Makassar dengan skor tipis 2-1 di Banten International Stadium, Kamis, 11 September 2025, malam.
Mal Ciputra Tangerang membuat gebrakan baru dengan menghadirkan atraksi motor ekstrem "Globe of Death" yang siap memacu adrenalin para pengunjung.
Pendidikan tinggi kerap disebut sebagai tangga mobilitas sosial—jalan bagi anak-anak dari keluarga biasa untuk mendaki ke strata sosial yang lebih tinggi. Namun kenyataan di lapangan sering kali tidak seindah slogan.