Connect With Us

35 Orang di Indonesia Meninggal Meski Sudah Booster Vaksin

Tim TangerangNews.com | Selasa, 22 Februari 2022 | 23:06

Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi. (@TangerangNews / Dok Kementerian Kesehatan)

TANGERANGNEWS.com-Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan setidaknya 35 orang meninggal meski sudah memperoleh vaksinasi dosis ketiga atau booster usai terinfeksi Covid-19 di masa lonjakan kasus akibat varian Omicron.

“Temuan itu didapatkan dari analisis terhadap 17.871 pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit selama 21 Januari-19 Februari 2022,” kata Sekretaris Dirjen Kesehatan Masyarakat Siti Nadia Tarmizi dalam keterangan pers, Selasa 22 Februari 2022.

Namun, Nadia melanjutkan, risiko kematian non-lansia tanpa komorbid yang sudah mendapat booster hanya lah 0,49 persen. Sedangkan risiko kematian bagi lansia tanpa komorbid yang sudah mendapatkan booster sebesar 7,5 persen.

Ia mengatakan, dari total pasien meninggal itu, sebanyak lima orang penerima booster dengan kategori lansia yang tak memiliki komorbid. Kemudian, lima orang warga non-lansia yang memiliki komorbid. Berikutnya, 10 lansia tanpa komorbid juga meninggal, serta 15 lansia dengan komorbid. Dengan demikian totalnya sebanyak 35 orang.

Selain yang sudah mendapatkan booster, kasus kematian juga dialami pasien Covid-19 yang sudah mendapat dua dosis vaksin Covid-19. Mereka yang meninggal antara lain 195 non-lansia yang tidak memiliki komorbid dan 176 non-lansia tanpa komorbid.

Adapun pada kelompok lansia tanpa komorbid sebanyak 188 orang meninggal dan lansia penderita komorbid yang meninggal 210.

Sedangkan kasus kematian Covid-19 pada warga yang baru menerima satu dosis vaksin, di antaranya 97 warga non-lansia tanpa komorbid. Kemudian 64 warga non-lansia tanpa komorbid, lalu 64 warga lansia tanpa komorbid dan 45 lansia dengan komorbid.

Sementara itu, kasus kematian pada warga yang sama sekali belum menerima vaksin Covid-19 lebih banyak jumlahnya. Kasus kematian dialami 373 warga non-lansia tanpa komorbid, 253 warga non-lansia dengan komorbid, 407 lansia tanpa komorbid, dan 377 lansia dengan komorbid.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

TANGSEL
Tertangkap saat Beraksi di Serpong Park, Maling Motor Babak Belur Diamuk Massa

Tertangkap saat Beraksi di Serpong Park, Maling Motor Babak Belur Diamuk Massa

Senin, 3 November 2025 | 16:45

Seorang pria diduga pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) babak belur setelah tertangkap warga di kawasan Perumahan Serpong Park, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel),

KAB. TANGERANG
Bupati Tangerang Lantik 22 Pengurus Cabor KONI, Tekankan Pembinaan Atlet Sejak Dini

Bupati Tangerang Lantik 22 Pengurus Cabor KONI, Tekankan Pembinaan Atlet Sejak Dini

Senin, 3 November 2025 | 20:52

Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid secara resmi melantik 22 pengurus cabang olahraga (cabor) yang tergabung dalam KONI Kabupaten Tangerang untuk masa bakti 2025–2029, Senin 3 November 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill