Connect With Us

Haul Pondok Buntet, Airlangga Minta Doa Ulama Jaga Tren Positif Perekonomian

Rangga Agung Zuliansyah | Minggu, 7 Agustus 2022 | 11:18

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat acara Haul Armarhumin, Sesepuh, dan Warga Pondok Buntet Pesantren, di Cirebon. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta doa para ulama, kiai, maupun ustadz di lingkungan Pondok Buntet Pesantren, Cirebon, untuk bisa menjaga tren positif perekonomian RI.

Hal itu disampaikan Airlangga saat menghadiri Haul Armarhumin, Sesepuh, dan Warga Pondok Buntet Pesantren, di Cirebon, Sabtu 6 Agustus 2022.

“Sebagai Menteri Perekonomian RI, saya mohon doanya agar diberikan kemampuan untuk dapat bekerja memulihkan ekonomi nasional di tengah tantangan geo-politik dunia yang tidak stabil dan penuh dengan ketidakpastian,” tutur Airlangga dalam sambutannya di Pondok Buntet Pesantren.

Menko Perekonomian mengaku, doa ulama dan kiai Pondok Buntet Pesantren sangat diharapkan karena saat ini Indonesia masih menghadapi banyak tantangan.

Selain, pandemi Covid-19 yang belum berakhir, pemerintah juga harus mencari jalan keluar dari dampak stabilitas ekonomi dunia akibat perang Rusia-Ukraina.

Bahkan, yang terbaru, muncul ketegangan antara Tiongkok dengan Taiwan yang menambah berat dampaknya bagi negara-negara di dunia.

Tercatat, pertumbuhan ekonomi negara besar seperti Amerika Serikat hanya 0,9 persen. China juga untuk pertama kalinya mengalami pertumbuhan ekonomi di bawah 1 persen.

Airlangga menuturkan, sejauh ini, pemerintah berhasil mengatasi tekanan ekonomi akibat kondisi geo-politik global dan pandemi Covid-19. Hal itu terbukti dari pertumbuhan ekonomi yang mencatatkan hasil positif saat ini.

"BPS mengumumkan pertumbuhan ekonomi kita terus tumbuh secara signifikan, extraordinary mencapai 5,4 persen,” ujar Menko Airlangga.

Ketua Umum DPP Partai Golkar ini menambahkan, pemerintah terus berusaha mengendalikan inflasi dengan menjaga daya beli masyarakat. Yakni, melalui berbagai kebijakan dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Misalnya, kebijakan subsidi dan program perlindungan sosial bagi masyarakat.

“Tren ekonomi yang positif ini harus kita jaga terus hingga ekonomi kita sepenuhnya pulih kembali. Pemerintah memiliki perhatian yang sangat serius dalam mengatasi kemiskinan ekstrem sebagai dampak dari pandemi Covid-19 ini,” tegas Airlangga.

Airlangga menghadiri Haul Pondok Buntet Pesantren di Cirebon didampingi Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden HR Agung Laksono.

Rombongan disambut langsung Pengasuh Pondok Buntet Pesantren, KH Adib Rofiuddin Izza, Ketua Umum Yayasan Lembaga Pendidkan Islam (YLPI) Pondok Buntet Pesantren KH Salman Al Farisi. Turut hadir di acara tersebut, Rois Aam Syuriah PBNU KH Miftahul Akhyar, hingga Pengasuh Pondok Pesantren Bumi Sholawat, Sidoarjo, KH Agoes Ali Masyhuri.

TEKNO
Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kerap Rugikan Konsumen, Pelaku Usaha RT/RW Net Diimbau Ikuti Aturan Kemenkominfo

Kamis, 25 April 2024 | 14:20

Baru-baru ini kembali mencuat maraknya praktik ilegal RT/RW Net. Sebab, praktik ilegal ini tak hanya merugikan penyelenggara jasa telekomunikasi, juga berdampak negatif bagi konsumen di Indonesia.

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

BANDARA
Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Mulai 1 Mei, Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno-Hatta Ditarif Rp3.500

Jumat, 26 April 2024 | 14:04

Transportasi umum Transjakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta (Soetta), bakal ditetapkan tarif berbayar sebesar Rp3.500.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill