Connect With Us

Jadi Tersangka, Ketua KPK Dinonaktifkan

| Sabtu, 2 Mei 2009 | 10:54

TANGERANGNEWS-Ketua KPK Antasari Azhar ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen. Antasari juga resmi dicekal oleh Direktorat Jenderal Imigrasi, Departemen Hukum dan HAM. TadimalamrapatpimpinanKPK memutuskan untuk menonaktifkan Antasari untuk sementara agar lebih konsentrasi dalam kasus hukumnya. Kepemimpinan KPK mulai hari ini akan dijabat secara bergiliran oleh empat Wakil Ketua KPK,yakni Haryono Umar,M Jasin,Bibit Samad Rianto,dan Chandra M Hamzah. ”Pak Antasari akan lebih fokus pada masalah hukum beliau di kepolisian,”ujar Chandra M Hamzah kepada pers di Gedung KPK, Jakarta,tadi malam. Penetapan status Antasari sebagai tersangka tertuang dalam surat pemberitahuan Mabes Polri tentang penyidikan kasus Nasrudin kepada Kejaksaan Agung (Kejagung), (1/5) “Isi surat itu menyebutkan penyidik Polri saat ini sedang menyidik kasus pembunuhan berencana Nasrudin Zulkarnaen, salah satu tersangkanya AA,” ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Jasman Pandjaitan di Gedung Kejagung. Dalam surat itu Jasman mengungkapkan, AA disangka menyuruh orang lain untuk melakukan perbuatan pidana dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. Jasman mengakui surat berkode rahasia dan ditandatangani Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Komisaris Jenderal Pol Susno Duadji itu merupakan dasar permintaan Mabes Polri kepada Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) untuk mencekal Antasari. “Pencekalan (berlaku) selama satu tahun,”ujarnya. Jasman mengungkapkan, Jaksa Agung Hendarman Supandji dan pimpinan Kejagung prihatin atas masalah yang menimpa Antasari. Meski demikian,Antasari secara administratif kepegawaian sudah tidak sebagai jaksa setelah diangkat menjadi ketua KPK. Dengan begitu pemeriksaan tersangka tanpa memerlukan izin Jaksa Agung sesuai Pasal 8 ayat 5 UU No 16/2004 tentang Kejaksaan. Antasari pernah menjabat sebagai Direktur Penuntutan pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) Kejagung.Dia pernah menjabat sebagai kepala Pusat Penerangan Hukum dan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat. Antasari terpilih menjadi Ketua KPK pada 2007. Direktur Penyelidikan dan Penindakan Ditjen Imigrasi Depkumham R Muchdor menyatakan, pencekalan terhadap Antasari Azhar atas permintaan Jaksa Muda Intelijen (Jamintel) Kejaksaan Agung Wisnu Subroto. “Kemarin (Kamis, 30/4), pada pukul 17.30 WIB, saya ditelepon Jamintel Kejagung untuk mencegah Antasari pergi ke luar negeri. Baru permintaan secara lisan, belum ada surat resmi,”kata Muchdor. (Seputar Indonesia)
KOTA TANGERANG
3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

3..000 Buruh Kota Tangerang Hadiri May Day di Monas

Kamis, 1 Mei 2025 | 19:36

Menyambut Hari Buruh Sedunia (May Day) sebanyak 15.000 buruh melakukan aksi unjuk rasa ke lapangan Monas, Jakarta, Kamis 01 Mei 2025. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.000 di antaranya berasal dari Kota Tangerang.

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

WISATA
Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Besok Ada Tradisi Seba Baduy 2025, Ini Rangkaian Jadwalnya

Kamis, 1 Mei 2025 | 21:07

Berdasarkan informasi, tradisi tahunan ini akan diikuti 1.750 warga suku Baduy mulai Jumat, 2 Mei 2025, hingga Sabtu, 3 Mei 2025.

HIBURAN
Masih Ingat? 7 Tren Kuliner yang Pernah Viral di Indonesia Tapi Kini Sulit Ditemukan 

Masih Ingat? 7 Tren Kuliner yang Pernah Viral di Indonesia Tapi Kini Sulit Ditemukan 

Selasa, 29 April 2025 | 08:40

Setiap tahun, dunia kuliner di Indonesia selalu diramaikan oleh tren baru yang kreatif dan menggugah selera. Inovasi rasa dan tampilan terus bermunculan dari tangan-tangan kreatif pecinta kuliner.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill