Connect With Us

Kejagung Siapkan 23 Jaksa untuk Kasus Pembunuhan Nasrudin

| Jumat, 24 Juli 2009 | 16:11

TANGERANGNEWS-Kejagung telah menyiapkan 23 Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk sidang kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran (PRB) Nasrudin Zulkarnaen. Berkas tahap kedua 5 tersangka eksekutor kasus itu akan dilimpahkan ke Kejati Banten, Jumat (24/7) ini. "JPU berasal dari Kejati DKI, Kejati Banten, dan Kejagung. Dari Kejagung juga perlu dong, karena kita sebagai pengendali harus ikut juga,"ujar Kepala Sub Bidang Orang dan Harta benda ( Oharda ) Kejaksaan Agung ,Juniman Hutagaol kepada wartawan di Kejaksaan Negeri Tangerang, Jumat (24/7). Pelimpahan berkas akan disertai dengan penyerahan barang bukti dan tersangka. Sampai hari ini pelimpahannya belum dilakukan. “Kita tunggu saja hasil pelimpahannya,” Kata Juniman. Menurut Juniman, saat ini tim jaksa yang sudah dibentuk akan segera menyusun surat dakwaan atas kelima tersangka tersebut. Rencananya dakwaan tersebut juga akan dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Tangerang. "Surat dakwaan sudah dibuat oleh jaksa, rencananya surat dakwaan sudah ada. Laporan kami ke Jaksa Agung bulan depan dan dilimpahkan ke pengadilan," ujarnya. Juniman mengatakan, untuk tersangka Antasari Azhar akan didakwa dengan pasal berlapis yaitu pasal 340 KUHP junto pasal 55 ayat 1 ke 1 dan subsider pasal 338 tentang pembunuhan berencana dan pembunuhan biasa. Selain 5 eksekutor tersebut, kejaksaan juga telah menerima berkas tersangka lainnya, yakni Wiliardi Wizard (WW), Sigit Haryo Wibisono (SHW), Jerry Hermawan Lo (JHL) dan Antasari Azhar (AA). Namun hingga kini berkasnya masih dalam tahap P19 (masih harus dilengkapi). "Jaksa tidak mau melimpahkan berkas kalau belum lengkap, makanya dikembalikan," tutur dia.(dedi)
HIBURAN
5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

5 Alasan Angka Perceraian di Indonesia Makin Tinggi, Sebagian Dipengaruhi Sosmed

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:20

Belakangan ini media sosial ramai diwarnai isu perceraian artis dan influencer. Alasannya beragam, mulai dari dugaan penipuan dan penggelapan uang, perselingkuhan, persoalan ekonomi, hingga konflik keluarga yang tak kunjung selesai.

TOKOH
Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Innalillahi, Epy Kusnandar ”Kang Mus” Meninggal Dunia

Rabu, 3 Desember 2025 | 18:21

Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia pada Rabu, 3 Desember 2025.Informasi tersebut pertama kali dibagikan melalui unggahan akun Instagram istrinya, Karina Ranau.

BANDARA
Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Penumpang Libur Nataru Diprediksi Melonjak 14%, Bandara Soekarno-Hatta Siapkan 688 Extra Flight

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:49

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) telah memetakan prediksi dan menyiapkan strategi untuk melayani tiga gelombang puncak arus penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.

KOTA TANGERANG
Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Asal Usul Kelurahan Belendung Tangerang, Tanah Jawara Tempat Si Pitung Belajar Ilmu

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:52

Belendung merupakan salah satu kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Benda, Kota Tangerang. Tak hanya sekadar nama, Belendung rupanya menyimpan sejarah, terutama berkaitan dengan tokoh-tokoh jawara.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill