Connect With Us

VIDEO : Pengemudi Moge Tabrak Ibu-ibu Jadi Tersangka

 

Dibaca : 671

TANGERANGNEWS.com-Anak baru gede (ABG) berinisial AS, 17, yang merupakan pengendara motor gede penabrak seorang ibu berinisial H, 50, saat melakukan Sunday Morning Ride (Sunmori), kini telah ditetapkan menjadi tersangka. 

Hal demikian ditegaskan Kanit Laka Lantas Polres Tangsel Iptu Nanda Setya Pratama Baso saat ditemui di Mapolres Tangsel, Selasa, 3 Agustus 2021. 

"Pada hari ini, saya nyatakan bahwa kasus tersebut telah naik ke proses penyidikan. Tersangka yang ada pada kecelakaan ini adalah di pihak pengendara sepeda motor besar tersebut," tegas Nanda kepada awak media. 

Penetapan tersangka itu, dilakukan berdasarkan barang bukti yang telah dikumpulkan lengkap oleh pihak Kepolisian, salah satunya dua rekaman Close Circuit Television (CCTV) yang terpasang di sekitar lokasi. 

"Pertama adalah di depan Hotel Santika Bintaro dan kedua kami sudah mendapat rekaman CCTV dari pihak pengelola di sekitar lokasi, yaitu tepatnya berada di atas fly over Permata Bank. Kemudian juga hasil visum sudah keluar dari korban," tuturnya. 

Berdasarkan rekaman kamera pengintai tersebut, Nanda mendapatkan fakta bahwa saat insiden maut itu terjadi, pengendara motor berkapasitas 650 CC itu sempat berpindah jalur.

"Pengendara moge tersebut melaju kemudian berpindah jalur dan mengambil lajurnya si pengendara Honda Beat (korban) tersebut," paparnya. 

Saat berpindah lajur itu, Nanda menyatakan bahwa tersangka juga telah lalai dengan tidak memperhatikan kondisi sekitarnya saat berpindah jalur. 

Dengan demikian, remaja berinisial AS tersebut dikenakan dengan Pasal 310 ayat 4 UU No 22/2009 tentang kelalaian pengendara yang menyebabkan hilangnya nyawa pengandara lain. 

"Ancaman pidananya adalah enam tahun penjara maksimal," imbuh Nanda. 

Namun dalam hal ini, pengendara moge yang telah ditetapkan menjadi tersangka, kini masih berusia di bawah umur. Maka dari itu, tersangka tidak ditahan.

"Karena statusnya anak, sesuai dengan Undang-undang sistem peradilan anak bahwa anak yang berhadapan dengan hukum itu mempunyai hak untuk tidak ditahan atau dipidana secara langsung," terangnya. 

Pihaknya juga tengah mempertimbangkan lagi akan dikedepankan diversi atau mediasi." Kami tidak akan serta merta mempidanakan pengendara moge tapi akan kami kedepankan diversi tersebut," pungkasnya.

TANGSEL
Sistem Satu Arah Bakal Diterapkan di Jalan Kemiri dan Kayu Manis Pondok Cabe, Ini Jadwalnya

Sistem Satu Arah Bakal Diterapkan di Jalan Kemiri dan Kayu Manis Pondok Cabe, Ini Jadwalnya

Jumat, 22 Agustus 2025 | 19:59

Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) akan melakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah (SSA) di wilayah Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang.

NASIONAL
Hendry Ch Bangun Daftar Calon Ketum PWI, Tegaskan Bukan Wakil Pemerintah

Hendry Ch Bangun Daftar Calon Ketum PWI, Tegaskan Bukan Wakil Pemerintah

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 21:05

Hendry Ch Bangun secara resmi mendaftar sebagai calon Ketua Umum (Ketum) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat periode 2025-2030 dengan menyerahkan surat dukungan dari 17 Ketua PWI daerah.

TOKOH
Ayahnya Meninggal Dunia Sehari Sebelum Dikukuhkan, Rahmat Tetap Pimpin Paskibraka HUT ke-80 RI di Tangsel

Ayahnya Meninggal Dunia Sehari Sebelum Dikukuhkan, Rahmat Tetap Pimpin Paskibraka HUT ke-80 RI di Tangsel

Senin, 18 Agustus 2025 | 18:07

Rahmat Putra Maulana, siswa SMK Islamiyah yang dipercaya sebagai Komandan Pasukan 17, menjalankan tugas mulia itu ketika tengah berduka atas ayahnya yang meninggal dunia, sehari sebelum ia dikukuhkan.

OPINI
Remaja Malang dalam Sistem Pendidikan Suram

Remaja Malang dalam Sistem Pendidikan Suram

Jumat, 22 Agustus 2025 | 17:02

Remaja merupakan aset bangsa yang kelak menjadi tulang punggung negeri. Mereka dibekali pendidikan dan pembinaan baik akal maupun sikapnya agar bisa berkontribusi positif pada masyarakat demi membangun bangsa menjadi lebih baik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill