Pasca Kericuhan Ormas, Suasana RSUD Tangsel Terpantau Sepi Penjagaan
Kamis, 22 Mei 2025 | 17:08
Suasana RSUD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terantau sepi penjagaan pasca kericuhan organisasi masyarakat (ormas) soal pengelolaan lahan parkir.
TANGSEL-Ombudsman atau Lembaga Pengaduan menemukan praktik pungutan liar (pungli) di Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Jabodetabek. Salah satunya adalah BLHD Kota Tangsel. Hal itu pun dibantah pihak BLHD Kota Tangsel.
Kepala BLHD Kota Tangsel Rahmad Salam membantah hasil rilis dari ombudsman. Pihaknya tidak memungut apapun. Jadi mustahil terjadi pungli.
"BLHD menyerahkan sepenuhnya kepada pemilik usaha membuat dokumen lingkungan, yang mereka kerjasamakan dengan konsultan bersertifikat yang mereka pilih sendiri," ucapnya.
Dia mengaku, BLHD Kota Tangsel sesuai tupoksi hanya memeriksa dan menilai dokumen AMDAL, UKL UPL dan SPPL tersebut di hadapan komisi Penilai AMDAL secara resmi, dengan berita acara yang resmi juga. Sedangkan untuk penunjukan pihak ketiga bukan dari BLHD melainkan pelaku usaha yang memilih.
"Mereka (pelaku usaha) yang memilih dan mereka yang menentukan sendiri," kata mantan Sekretaris DPRD itu.
Suasana RSUD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terantau sepi penjagaan pasca kericuhan organisasi masyarakat (ormas) soal pengelolaan lahan parkir.
Seekor ular jenis King Cobra diperkirakan panjang lebih kurang 3,5 meter masuk ke rumah warga di Jalan Akhlaqul Karimah, Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.
Persita Tangerang akan menjalani laga terakhir musim 2024/2025 menghadapi PSM Makassar di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Jumat, 23 Mei 2025, pukul 19.00 WIB.
PT Shell Indonesia resmi mengumumkan pengalihan kepemilikan bisnis Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Indonesia.