Connect With Us

Situ di Tangsel Kotor, NGO Jepang Datangi Situ Parigi

Putri Rahmawati | Jumat, 5 Juni 2015 | 13:34

Situ Parigi di Kota Tangsel saat dikunjuingi NGO asal Jepang. (Putri Rahmawati / TangerangNews)


TANGSEL-Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kota Tangsel mengaku kesulitan mengurus situ yang ada di kota itu. Karenanya, mereka  berkerjasama dengan A non-governmental organization (NGO) asal Jepang, yakni  Indonesian Education Promoting Faundation (IEPF).

Lembaga asal Jepang itu berencana akan membebaskan situ yang ada di Kota Tangsel dari sampah, khususnya setelah melihat langsung Situ Parigi, Kelurahan Parigi Lama, Kecamatan Pondok Aren. Ya, situ yang dikelilingi perumahan Bintaro Jaya itu memang kotor karena sampah.
 
"Kami akan melakukan kajian yang nantinya aklan membantu BLHD Tangsel untuk melakukan pelatihan dan membentuk LSM laskar lingkungan Muda. Kenapa pemuda, karena mereka sangat produktif,"  ujar Tomiko Hashimotto dari IEPF melalui penterjemahnya saat berkunjung ke Situ Parigi, Jumat (5/6).


Kepala Kantor BLDH Tangsel Rahmat Salam mengatakan,  bahwa kerjasama yang dilakukan BLHD Tangsel dengan  IEPF itu untuk menormalisasi tujuh situ yang ada di Tangsel.

"Tujuannya bagaimana situ yang ada di Tangsel ini tidak berubah bentuk dan agar tidak ada lagi sampah-sampah yang menumpuk," ujar Rachmat.

Walaupun cara peninjauannya sangat sederhana,  namun pihak NGO akan mempunyai laporan terkait situ yang ada di Tangsel untuk dapat dilakukan kajian.

"Dengan satu tinjauan ini sudah memberi contoh kepada Jepang bahwa situ-situ di Tangsel masih kotor, dan harus dibersihkan, dirawat, dijaga, dan sebagainya," tambahnya

Rahmat juga menambahkan, bahwa persoalan lingkungan hidup di Kota Tangerang Selatan masih harus banyak dibenahi dan diperbaiki.

"Contoh Sampah. Seharusnya sampah itu tidak hanya dikelola oleh Pemerintah Kota saja tapi juga bisa dikelola oleh masyarakat dan sekolah-sekolah," ujar Rachmat.

TANGSEL
Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Produksi Tembakau Gorila di Rumah, Pemuda di Larangan Tangerang Ditangkap

Sabtu, 27 April 2024 | 15:35

Polsek Ciputat Timur menangkap dua pemuda yang memproduksi dan mengedarkan narkotika golongan 1 jenis tembakau sintetis atau gorila, Sabtu 27 April 2924.

AYO! TANGERANG CERDAS
Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Buruan Daftar, Lulusan Institut Teknologi PLN Berkesempatan Langsung Kerja di Perusahaan

Jumat, 26 April 2024 | 10:48

Institut Teknologi PLN (ITPLN) menjadi salah satu perguruan tinggi incaran banyak mahasiswa untuk mengembangkan karirnya di masa depan.

PROPERTI
AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

AMMAIA Ecoforest Hadirkan Hunian Eksklusif Sejuk dan Ramah Lingkungan di Tangerang, Mulai dari Rp1,8 Miliar

Rabu, 24 April 2024 | 21:36

Astra Land Indonesia (ALI) melalui kerjasama dua developer properti terkemuka Astra Property dan Hongkong Land, menghadirkan kawasan perumahan eksklusif bernama AMMAIA Ecoforest, di kawasan Suvarna Sutera, Cikupa, Kabupaten Tangerang.

OPINI
Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Gurita Korupsi, Praktik Culas Pertambangan “Si Emas Putih”

Senin, 15 April 2024 | 12:24

Jagat dunia maya tengah dihebohkan oleh kasus korupsi super besar yang terjadi baru-baru ini, yakni korupsi yang melibatkan suami dari aktris Sandra Dewi, Harvey Moeis, serta Helena Lim sosok yang terkenal sebagai crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill