Connect With Us

Warna Merah & Angpao di Perayaan Imlek, Ternyata Ini Maknanya

Rachman Deniansyah | Selasa, 5 Februari 2019 | 12:00

Vihara Kwang In Thang yang terletak di Jalan Pondok Cabe Raya, Pondok Cabe Udik, Pamulang Tangerang Selatan. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Ratusan etnis Tionghoa merayakan tahun baru Imlek dengan berdatangan ke Vihara Kwang In Thang yang terletak di Jalan Pondok Cabe Raya, Pondok Cabe Udik, Pamulang Tangerang Selatan, Senin (4/2/2019) malam.

Mengenakan pakaian khas berwarna merah yang terlihat harmonis dengan hiasan yang juga dominan dengan warna serupa, mereka riang gembira berbondong-bondong untuk beribadah di malam perayaan Imlek 2570 tersebut.

Ternyata, penggunaan warna merah dalam perayaan tahunan itu memiliki makna tersendiri.

"Tentu warna kegembiraan, tapi sebetulnya secara tradisi dulu kala kita diceritakan, dulu ada namanya binatang yang suka mengganggu, kemudian dia takut dengan warna merah. Oleh karena itu kita memakai warna merah, supaya yang menganggu tidak ada lagi," jelas Untung Sutikno, Pengurus Vihara Kwang In Thang, Senin (4/2/2019).

Dalam perayaan Imlek tahun ini, Vihara Kwang In Thang menggelar berbagai rangkaian acara, seperti mengaduk Yu Sheng, yakni makanan khas saat Imlek berupa berbagai sayuran seperti kol, lobak, timun, wortel, dan lainnya yang diaduk. Setelah diaduk, Yu Sheng kemudian dilemparkan ke udara.

"Yu Sheng ini menggambarkan rejeki melimpah, kita mengharapkan tahun ini (tahun baru China 2570), rejeki kita melimpah," jelasnya.

Tak hanya itu, Untung juga menjelaskan bahwa dalam perayaan Imlek dikenal juga yang namanya Dewa Cai Sen Ya, yakni Dewa rejeki. Tradisi ini yang kemudian menjadi asal mulai pembagian angpao. 

"Mengharapkan dewa ini (Cai Sen Ya) datang membagi rejeki. Nah, nanti kita panggil orang yang berperan sebagai Cai Sen Ya untuk membagikan angpao kepada anak-anak," bebernya.

Untung menjelaskan, bahwa perayaan tahun baru Imlek kali ini adalah pergantian tahun anjing menjadi tahun babi kayu.

"Ini tahun babi diartikan rejeki kita semakin gemuk seperti babi," tukasnya.(MRI/RGI)

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

HIBURAN
Wahana Salju dan Super Wings: Super Combo Ramaikan Liburan Sekolah di Mal Ciputra Tangerang

Wahana Salju dan Super Wings: Super Combo Ramaikan Liburan Sekolah di Mal Ciputra Tangerang

Senin, 16 Juni 2025 | 21:29

Dalam rangka menyambut liburan sekolah, Mal Ciputra Tangerang menghadirkan dua rangkaian program spesial untuk keluarga yakni Snow-Tacular Playland dan Super Wings: Super Combo.

BANDARA
InJourney Airports Siapkan Operasi Pelayanan Kepulangan 200 Ribu Jemaah Haji 2025

InJourney Airports Siapkan Operasi Pelayanan Kepulangan 200 Ribu Jemaah Haji 2025

Kamis, 12 Juni 2025 | 20:46

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) memastikan kesiapan dalam menyambut kepulangan sekitar 200.000 jemaah haji Indonesia yang tergabung dalam 524 flight.

SPORT
Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Eks Pelatih Persija Berlabuh ke Persita Tangerang

Jumat, 13 Juni 2025 | 10:54

Persita Tangerang resmi menunjuk Carlos Pena sebagai pelatih kepala baru untuk menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2025/2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill