Connect With Us

Kepala SD Tongkat Harun Pecat Guru Cabul

| Rabu, 22 September 2010 | 16:11

ilustrasi pemerkosaan (kompas / kompas)


TANGERANGNEWS- Kepala SD Tongkat Harun, Sara Dayati menyatakan, pihaknya telah memecat salah satu guru di sekolah itu yang bernama Lambok Pasaribu. Guru sekaligus,  wali kelas V dan juga guru pendidikan jasmani dan IPS tersebut dipecat pada Februari 2010 lalu.
 
 "Memang benar dia mengajar disini. Tapi, sudah di-pecat Februari lalu," kata Sara. Menurutnya juga, salah satu alasan Lambok  dipecat lantaran terkait laporan sejumlah orangtua siswi tentang tindakan pelecehan seksual yang dilakukan guru tersebut.
 
Seperti diketahui sebelumnya, pelecehan seksual yang dialami delapan murid di ruang kelas sekolah yang berlokasi di Pondok Cabe Center Blok A 12a, Pondok Cabe, Pamulang, Tangsel hangat  diperbincangkan.

Peristiwa tersebut sudah berlangsung tujuh bulan lalu, namun sayangnya pihak kepolisian tidak tanggap atas berita tersebut. Kapolsek Pamulang AKP Agus Widar malah kaget mendengar kejadian ini.

Dirinya mengaku tidak pernah ada laporan masuk tentang peristiwa ini di kantornya.
"Tidak pernah ada laporan masuk ke kantor saya tentang pelecehan seksual ini, kalaupun ada, pasti segera kami tindak," ucap Agus.
 
Ketua Komnas Perlindungan Anak (PA) Seto Mulyadi atau yang kerap disapa Kak Seto mengatakan, dirinya bersama orang tua korban segera mendesak pihak sekolah untuk tidak menutupi keberadaan guru bejat tersebut yang saat ini dikabarkan tengah kabur ke Medan, Sumatera Utara.

"Saya mewakili para orang tua korban akan mendesak pihak sekolah untuk menginformasikan keberadaan guru itu, saya yakin pihak sekolah tahu alamat persis guru tersebut," ucap Kak Seto.
 
Meskipun insiden ini sudah 7 bulan yang lalu, lanjut Kak Seto, jeratan hukum tidak akan lepas untuk pelaku pelecehan seksual yang telah dia lakukan, apalagi hingga kini sepuluh murid tersebut trauma secara psikologis.
"Pelaku harus segera ditangkap, dan dijerat hukuman yang setimpal," tegas Kak Seto.

Kak Seto juga menjelaskan dirinya akan bekerja sama dengan Kepolisian untuk cepat bertindak atas insiden pelecehan seksual ini."Kepolisian segera tangkap pelaku pelecehan seksual ini," ungkapnya. (rm/dria)

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

SPORT
Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Pengumuman Pelatih Timnas Indonesia Sekaligus U-23, PSSI Kerucutkan Dua Nama

Rabu, 17 Desember 2025 | 13:35

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardjibmemastikan pengumuman pelatih Timnas Indonesia akan dilakukan bersamaan dengan pelatih Timnas Indonesia U-23.

BANTEN
UMP Banten 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Perusahaan Dilarang Bayar di Bawah Upah Minimum

UMP Banten 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Perusahaan Dilarang Bayar di Bawah Upah Minimum

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:25

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten resmi menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2026 sebesar Rp3.100.881,40.

MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill