Connect With Us

Banjir, Dua Sekolah Dasar Tangsel Libur

| Selasa, 26 Oktober 2010 | 19:13

Kepala BKD Tangsel Dadang Sofyan. (tangerangnews / tangerangnews/dira)


TANGERANGNEWS-Dua gedung sekolah dasar di Tangsel terpaksa berhenti berkegiatan belajar mengajar. Kedua SD Negeri  itu adalah Serua 1 dan Ciputat 4. Ketinggian air mencapai 50 cm. Akibatnya, ratusan siswanya diliburkan.
 
Menurut Kabid Pendidikan Dasar,  Dinas Pendidikan Tangsel, Ngatmin Al Arif menjelaskan, kegiatan belajar mengajar terpaksa diliburkan karena sekolah mereka tergenang banjir akibat hujan yang mengguyur wilayah Tangsel yang turun semalam.
     
"Sampai hari ini dua sekolah tersebut diliburkan karena masih berlumpur. Tapi setelah banjir surut mereka akan sekolah kembali," tuturnya.
 
Ia menyatakan,  sebanyak 2.500 buku pelajaran di dua sekolah ini terendam banjir dan mengalami kerusakan, jumlah keseluruhannya mencapai 2.500 eksemplar buku. Buku pelajaran tersebut merupakan buku paket LKS dan buku teori serta praktek murid.
 
Menurutnya, sebagian buku sudah tidak dapat digunakan dan sebagian lainnya sudah rusak akibat banjir itu merendam dua sekolah dengan ketinggian air antara 50 cm.
 
“Sebagian buku 50 persen rusak karena robek saat diangkat dari ruangan yang terendam banjir," ujarnya.
 
Namun, Ngatmin mengaku tidak tahu sampai kapan sekolah diliburkan. Kalau memang sudah surut. Kegiatan belajar mengajar bisa segera dimulai. "Ya, mudah-mudahan nanti malam air sudah surut, sehingga kegiatan belajar mengajar sudah bisa dimulai lagi," ujarnya. (deddy)

TANGSEL
Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.

OPINI
Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Kepemimpinan Otentik Kepala Daerah

Senin, 28 April 2025 | 17:39

Pilkada Serentak 2024 melahirkan Banyak Kepala daerah Terpilih sebagai Pemimpin Politik di daerah. Dampaknya adalah budaya retreat atau Pembekalan Yang dilaksanakan oleh Presiden RI melalui kementerian Dalam Negri kepada kepala daerah terpilih

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill