Connect With Us

Lima Keluarga di Cirendeu Tangsel Terserang Chikungunya

Tim TangerangNews.com | Senin, 7 Februari 2022 | 22:52

Ilustrasi pasien terserang penyakit chikungunya. (@TangerangNews / Freepik)

TANGERANGNEWS.com–Penyakit Chikungunya menyerang lima keluarga di Jalan Haji Risma RT 01 RW 02, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel). 

Wahyu Endro, 40, seorang warga di Cirendeu mengatakan, awalnya keluarganya  mengalami gejala demam disertai dengan panas yang tinggi. “Sampai 40 derajat Celcius itu sekitar dua atau tiga hari," ujar Wahyu, Senin 7 Februari 2022, seperti dikutip dari Tempo. 

Menurut dia, setelah demam tinggi, keluarganya melakukan tes laboratorium di rumah sakit di daerah Cinere, Depok. Berdasarkan hasil tes laboratorium dinyatakan negatif demam berdarah maupun flu tulang.

Selanjutnya, kata Wahyu,  dokter memberi beberapa obat seperti obat demam, obat antivirus, dan obat untuk menurunkan panas. Setelah tiga hari panasnya turun, namun kemudian timbul gejala seperti sakit di bagian tulang.  "Anggota keluarga saya ada enam orang termasuk saya, itu kena semua,” ucapnya.

Wahyu menyebutkan penyakit chikungunya yang menyerang keluarganya itu terjadi pada awal Januari sampai Februari ini. “Kalau yang saya rasakan itu tulang terasa nyeri, kalau anak saya itu sampai dengan Februari awal ini masih belum sempurna berjalannya masih menggunakan tongkat karena tulangnya nyeri," terang dia.

Berdasarkan  informasi, ada lima kepala keluarga yang juga kena penyakit chikungunya di daerah tersebut. "Kemarin saat warga pada kena chikungunya sudah dilakukan pengasapan (fogging)," tuturnya.

Sementara itu, Lurah Cirendeu Win Fadlianta mengatakan, pihak kelurahan beserta Puskesmas Cirendeu sudah menangani warga yang terkena chikungunya. "Memang kalau penyakit chikungunya penyembuhannya bisa memakan waktu lama, penyembuhannya bisa mencapai dua bulan," ujar Win. 

Untuk diketahui, chikungunya merupakan infeksi virus yang ditandai dengan serangan demam dan nyeri sendi secara mendadak. Virus ini menyerang dan menulari manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti atau Aedes albopictus, dua jenis nyamuk yang juga dikenal sebagai penyebab demam berdarah.

TANGSEL
Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Restoran Kampung Kecil di Serpong Ludes Terbakar Gegara Gas Bocor, 2 Pegawai Luka Serius

Jumat, 13 Juni 2025 | 16:40

Restoran Kampung Kecil di kawasan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terbakar hebat pada Jumat 13 Juni 2025, pagi.

BANDARA
InJourney Airports Siapkan Operasi Pelayanan Kepulangan 200 Ribu Jemaah Haji 2025

InJourney Airports Siapkan Operasi Pelayanan Kepulangan 200 Ribu Jemaah Haji 2025

Kamis, 12 Juni 2025 | 20:46

PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) memastikan kesiapan dalam menyambut kepulangan sekitar 200.000 jemaah haji Indonesia yang tergabung dalam 524 flight.

BANTEN
Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Waspada Cuaca Ekstrem! Angin Kencang dan Hujan Lebat Ancam Banten 15–18 Juni 2025

Senin, 16 Juni 2025 | 13:20

Cuaca ekstrem kembali mengancam wilayah Provinsi Banten, Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu kemarin, yang menyebabkan pohon, tiang listrik, dan papan reklame tumbang di sejumlah titik.

MANCANEGARA
Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Mayoritas Pekerja Indonesia Lulusan SD, Sarjana Paling Banyak Menganggur

Minggu, 1 Juni 2025 | 10:35

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data terbaru terkait dunia kerja di Indonesia. Dalam Laporan Keadaan Ketenagakerjaan Indonesia per Februari 2025, mayoritas tenaga kerja nasional masih didominasi oleh lulusan Sekolah Dasar (SD) ke bawah

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill