Connect With Us

Sopir Truk Tolak Rencana Penutupan Jalan Raya Serpong

| Rabu, 25 Mei 2011 | 15:24

Tampak kemacetan di Jalan Raya Serpong. (tangerangnews / dira)

TANGERANG-Para sopir truk yang melintasi Jalan Raya Serpong, Kota Tangsel menolak rencana Pemkot Tangsel untuk memberlakukan penutupan jalan bagi kendaraan berat mulai pukul 05.00-22.00 WIB.

"Kami mau lewat mana lagi, di tol kami dilarang. Lewat jalan umum (Serpong) juga dilarang, bagaimana ini," ujar Sodikin, pengemudi truk B 1699 IV yang membawa buah-buahan, pada Rabu (25/05/2011).

Pantauan Detikcom di Jalan Raya Serpong, tampak truk-truk berukuran besar masih bebas melintasi jalan tersebut.

"Kami belum tahu ada rencana penutupan jalan ini. Tapi saya kira ini akan berdampak pada daya pengangkutan kami. Dari sebelumnya biasanya sehari 3 kali mengantar, bisa hanya 1 kali. Saya bingung kalau ditutup jalan ini, yah sampai ke gudang juga ditutup gudangnya," ujar Sodikin.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangsel Nurdin Marzuki mengatakan, pemberlakuan penutupan pada hari ini masih dalam tahap sosialisasi. Karena baru akan ditutup mulai pada 27 Mei. "Mulai 27 Mei mendatang, truk akan dilarang masuk wilayah Serpong mulai jam 5 pagi hingga 10 malam," kata Nudin saat dihubungi.

Dikatakan Nurdin, kebijakan yang dilakukan Pemkot Tangsel sebagai solusi mengurai kemacetan setelah Pemprov DKI Jakarta tidak mencabut larangan truk masuk tol dalam kota.

Maka, faktor kemacetan yang disebabkan karena bertambahnya dua ribu volume kendaraan akibat adanya kebijakan tersebut, maka Pemkot Tangsel pun menyesuaikannya. Hingga nantinya, ditemukan solusi bersama antara Pemkot Tangsel, Pemprov DKI dan Polda Metro Jaya, dalam rangka mengurai kemacetan.

"DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya tetap akan memperpanjang larangan truk masuk tol dalam kota. Maka, untuk mengantisipasi imbas kemacetan, maka Tangsel pun melakukan pembatasan," katanya.

Mulai hari ini Rabu (25/5) hingga Kamis (26/5), pihaknya bersama Polda Metro Jaya akan melakukan sosialisasi kepada pelaku pengusaha agar truk yang biasanya beroperasi pagi dan siang hari, untuk dijalankan pada malam hari.

"Jadi setelah tanggal 27 Mei truk akan bebas beroperasi mulai pukul 10 malam hingga 5 pagi. Waktu tersebut, dikatakan jam bebas bagi semua kendaraan dengan berbagai jenis dan beratnya," katanya.

Idham Muchlis, Humas BSD City menuturkan, pihaknya akan ikut serta segala bentuk kebijakan Pemkot Tangsel. Hanya saja, perlu pengawasan mengenai kendaraan yang memiliki muatan di atas ketentuan. "Jalan yang dilalui kendaraan truk, bukan hanya saja milik pemerintah Provinsi Banten maupun Pemkot Tangsel. Tetapi, ada juga yang milik pengembang BSD. Maka, harus diperhatikan," katanya.(DRA)

NASIONAL
HRD Bocorkan Alasan Proses Rekrutmen Karyawan Pakai Kualifikasi Tak Masuk Akal, Ini Penyebabnya 

HRD Bocorkan Alasan Proses Rekrutmen Karyawan Pakai Kualifikasi Tak Masuk Akal, Ini Penyebabnya 

Senin, 12 Mei 2025 | 16:47

Proses rekrutmen karyawan di perusahaan kerap terhambat karena ekspektasi calon atasan atau user yang dinilai tidak sesuai dengan kenyataan di lapangan

HIBURAN
Makin Ngeri, Final Destination Bloodlines Tayang di Bioskop Indonesia Tanpa Sensor

Makin Ngeri, Final Destination Bloodlines Tayang di Bioskop Indonesia Tanpa Sensor

Sabtu, 10 Mei 2025 | 17:24

Warner Bros. Indonesia memastikan film horor Final Destination: Bloodlines akan tayang di bioskop Tanah Air tanpa pemotongan, pembesaran gambar, atau efek blur.

KOTA TANGERANG
Pemkot Tangerang Siapkan 3 Lokasi Lahan untuk Bangun Dapur MBG

Pemkot Tangerang Siapkan 3 Lokasi Lahan untuk Bangun Dapur MBG

Senin, 12 Mei 2025 | 22:16

Pemerintah Kota Tangerang akan menyediakan tiga lokasi lahan strategis untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai dapur umum produksi Makan Bergizi Gratis (MBG).

WISATA
Festival Peh Cun Kota Tangerang 2025 Segera Digelar, Catat Jadwal dan Rangkaian Acaranya

Festival Peh Cun Kota Tangerang 2025 Segera Digelar, Catat Jadwal dan Rangkaian Acaranya

Rabu, 7 Mei 2025 | 19:39

Perkumpulan Boen Tek Bio kembali menghadirkan festival tahunan yang menjadi salah satu ciri khas Kota Tangerang yaitu Festival Peh Cun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill