Connect With Us

Anggota Marinir Tewas Saat Terjun Payung di Pamulang

| Senin, 20 Juni 2011 | 17:55

TKP anggota Marinir yang terjatuh hingga tewas saat melakukan latihan terjun payung. (tangerangnews / dira)

TANGSEL-Seorang anggota Marinir  Serka Wahyu Dilianto tewas saat berlatih terjun payung di Perumahan Griya Mulya Tama Blok A5/8 RT 01/12 , Pondok Cabe Ilir, Pamulang , Kota Tangerang Selatan. Diduga parasut yang digunakan tidak mengembang sehingga anggota TNI AL itu tewas.
Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh, Nursiyah,28, seorang pembantu rumah tangga di rumah tersebut. Dirinya yang sedang mengepel teras rumah mendengar suara sesuatu jatuh di atap garasi rumah  majikannya. Setelah dicari sumber suara, dia pun menemukan seorang penerjun terjatuh dan tewas seketika  dengan luka parah. Nursiyah lalu mencari asal muasal suara tersebut.
 
Dirinya terkejut setelah mengatahui  ada seorang pria yang jatuh ke kavling yang kosong di samping rumah sang majikan setelah terpental dari atap garasi."Dia terpental keras ke samping rumah ini. Setelah sempat mendarat terjun bebas ke atap garasi rumah,” ujar Nursiyah, hari ini.

 Setelah diperhatikan seksama, Nursiyah mengaku, sempat melihat korban yang mengenakan baju serba hitam dan celana hitam serta mengenakan sepatu putih itu terluka parah. "Saya lihat lehernya berdarah, paha robek terbelah dua, dan sudah meninggal," ujar Nursiyah.

Saksi mata lainnya, Asmat menceritakan penerjun payung tersebut payungnya tidak terbuka secara normal. Saat itu, Asmat sedang berada di lantai dua rumah majikannya.  "Payungnya tidak mengembang. Saat kejadian, perumahan sedang sepi, hanya ada saya dan Nursiyah," kata Asmat yang bekerja sebagai tukang kebun itu. Pelaku menurut Asmat meninggal di lokasi kejadian.

Itu dibenarkan oleh Kapolsek Pamulang, Kompol Zulkiefli Muridu. Dia mengatakan, jenazah belakangan diketahui adalah anggota marinir bernama Serka Wahyu Dilianto . Sekitar 15 menit di lokasi, pihaknya langsung membawa korban ke RS Marinir Cilandak, Jakarta Selatan.  Diduga korban tewas dengan ketinggian 80-100 kaki. Sedangkan lokasi tempat korban terjatuh sudah dipasangi garis polisi.  
Peristiwa jatuhnya korban, terjadi sekitar pukul 09.45 WIB.  "Memang luka-lukanya cukup parah dan korban langsung dibawa ke RS Cilandak," katanya. (DRA)
MANCANEGARA
Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Zohran Mamdani Diproyeksikan Jadi Wali Kota Muslim Pertama di New York 

Rabu, 5 November 2025 | 12:34

Nama Zohran Mamdani menjadi sorotan dunia usai hasil proyeksi pemilu menunjukkan dirinya unggul jauh dalam pemilihan Wali Kota New York.

TEKNO
Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Rabu, 5 November 2025 | 17:36

Redmi kembali menarik perhatian pasar smartphone melalui peluncuran Redmi 15C. Ponsel ini diklaim menghadirkan keseimbangan antara harga terjangkau dan spesifikasi mumpuni untuk kebutuhan harian.

BANDARA
Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Bandara Soekarno-Hatta Masuk Daftar Top 50 Global Megahubs 2025

Rabu, 5 November 2025 | 19:04

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang dan I Gusti Ngurah Rai Bali masuk ke dalam daftar Megahubs 2025 yang dirilis OAG Aviation, penyedia data penerbangan global terkemuka asal Inggris.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill