Connect With Us

Baru Ada 14, Tangsel Butuh 71 Dapur untuk Penuhi Kebutuhan MBG

Rangga Agung Zuliansyah | Selasa, 29 Juli 2025 | 22:58

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie saat mendampingi Menteri UMKM RI Maman Abdurrahman melakukan pengecekkan kemitraan rantai pasok klaster pangan MBG yang ada di Pamulang, Kota Tangsel, Selasa 29 Juli 2025. (@TangerangNews / Rangga Agung Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie secara keseluruhan Tangsel membutuhkan dapur yang lebih banyak untuk kebutuhan Makan Bergizi Gratis (MBG).

Saat ini, baru terdapat 14 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang mengcover 157 SD, 24 SMP negeri dan swastanya yang hampir dua kali lipat.

"Dari data yang kami hitung sebenarnya membutuhkan dapur sebanyak 71," kata Benyamin saat mendampingi Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) RI Maman Abdurrahman melakukan pengecekkan kemitraan rantai pasok klaster pangan MBG yang ada di Pamulang, Kota Tangsel, Selasa 29 Juli 2025.

Tentunya, menurut Benyamin, hal ini menjadi tantangan Pemkot Tangsel untuk terus mendirikan dapur untuk kebutuhan MBG. "Saat ini sudah tercover itu, sebesar hampir 50 ribu siswa yang mendapat makan bergizi gratis," ungkapnya.

Sementara itu, kunjungan yang dilakukan ke CV. ST Jaya Mandiri meliputi peninjauan proses bisnis penyortiran, pemotongan dan pengemasan bahan baku MBG, dialog bersama UMKM pemasok bahan baku MBG, hingga penyerahan fasilitasi pembiayaan mikro ke UMKM pemasok bahan baku MBG tersebut.

Menteri UMKM RI Maman Abdurrahman menjelaskan bahwa kunjungan ke supplier ini memastikan bahwa rantai pasok MBG berjalan baik. 

"Bukan hanya di Pamulang Barat bahwa MBG telah membawa manfaat yang luar biasa. Pertama, anak-anak di seluruh Indonesia, mereka bisa merasakan sila kelima pancasila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ucap Maman.

"Kedua, MBG telah terjadi perputaran ekonomi yang sangat luar biasa besar. Hampir di seluruh Indonesia, masyarakat kita merasakan perputaran ekonomi itu," tambahnya.

Perputaran ekonomi itu tampak terasa, saat Maman bertanya dengan Seno pelaku supplier untuk kebutuhan MBG. 

Seno mengaku, sebelum ada MBG, dirinya menyuplai untuk kebutuhan rumah makan Padang, dengan kapasitas sebanyak 1 ton.

Tetapi, setelah MBG, dirinya menyuplai untuk kebutuhan hal tersebut mencapai lebih dari 2 kali lipat. 

Selain itu, MBG membuka peluang kerja untuk warga-warga sekitar. Seperti, memberdayakan masyarakat untuk membantu dalam proses supplai bahan baku MBG yang sangat besar. 

TANGSEL
Puslabfor Mabes Polri Segera Beberkan Penyebab Ledakan yang Lukai 7 Orang di Pamulang

Puslabfor Mabes Polri Segera Beberkan Penyebab Ledakan yang Lukai 7 Orang di Pamulang

Minggu, 14 September 2025 | 20:38

Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri memastikan bahwa hasil penyelidikan insiden ledakan di Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), akan segera diumumkan dalam waktu dekat.

AYO! TANGERANG CERDAS
Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Banten Jadi Provinsi dengan Mahasiswa Aktif Terbanyak, Tembus 1,6 Juta

Minggu, 20 Juli 2025 | 11:19

Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS), Banten menjadi provinsi dengan jumlah mahasiswa aktif terbanyak di Indonesia, yakni sebanyak 1.687.634 mahasiswa per tahun 2024.

PROPERTI
Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Bukukan Pendapatan Rp13,8 Triliun pada 2024, BSDE Masuk 100 Perusahaan Terbaik versi Fortune

Senin, 15 September 2025 | 21:41

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill