Connect With Us

Tangsel “Sulap” Lahan di Cipeucang Jadi TPA

| Senin, 25 Mei 2009 | 08:49

TANGERANGNEWS-Kota otonom termuda di Provinsi Banten, yakni Kota Tangerang Selatan (Tangsel) siap mensulap lahan di Kelurahan Cipeucang, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel untuk dijadikan tempat pembuangan akhir (TPA). Ini dilakukan setelah Pemkot Tangsel mulai kewalahan dalam mengelola sampah yang ada. Pasalnya, tingginya volume sampah yang dihasilkan dan tidak dimilikinya TPA di wilayah itu. Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kota Tangsel Didi S Wijaya mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan sosialisasi dengan warga yang berada di sekitar daerah Cipeucang untuk mendukung program tersebut. “Sebelumnya, kami ingin mengetahui terlebih dahulu sikap dan pendapat warga dengan mensosialisasikannya. Karena, jika kami yang mengelola tidak akan mengganggu kenyamanan warga sekitar,” ujarnya hari ini. Dirinya mengatakan, kesiapan Pemkot Tangseluntuk mengelola sampah di Cipeucang kini telah sampai pada tahap penawaran harga pembebasan lahan yang masih dimiliki oleh Pemkab Tangerang dan warga sekitar. “Lahan yang tersedia siap baru sekitar 2 hektare, “ katanya. Dirinya juga mengatakan, pihaknya tengah melakukan beberapa kerjasama dengan pihak swasta untuk mengolah sampah sehingga sampah yang ada tidak sampai menumpuk dan mengganggu. “Alat untuk mengolah sampah cukup mahal karenanya kami akan mengandeng investor agar mau bekerja sama dalam mengelola kendala perkotaan itu,” paparnya. Saat ini guna memanggulangi permasalahan sampah di Kota Tangsel pihaknya telah menempatkan empat bak penampung sampah di titik-titik penumpukan sampah yang tersebar di Kota Tangsel. Seperti di depan Pasar-pasar tradisional. “Kami berharap dengan adanya empat bak penampungan sampah, warga dan pedagang di pasar tidak membuang sampah secara sembarangan karena selain merusak keindahan kota juga menimbulkan bau tidak sedap,” katanya. Lahan seluas 2 hektare di Cipeucang adalah lahan tidur yang kini sudah dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga sekitar. Namun, karena tidak ada yang mengelolanya, sampah yang menumpuk itu kini menyebar hingga ke tepi jalan.(den)
SPORT
Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Sedih Lihat Kondisi Timnas Indonesia Usai Gagal ke Piala Dunia 2026

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:31

Shin Tae-yong mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi timnas Indonesia yang sedang berada dalam periode kurang baik setelah gagal melaju ke putaran final Piala Dunia 2026.

KAB. TANGERANG
Pemkab Tangerang Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem saat Berwisata di Pantai

Pemkab Tangerang Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem saat Berwisata di Pantai

Sabtu, 13 Desember 2025 | 19:22

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang mewaspadai potensi bencana pada sejumlah tempat wisata dan rekreasi alam yang ada di wilayahnya menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.

PROPERTI
Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Paramount Gading Serpong Punya Logo Baru, Makna Bentuk dan Warnanya Penuh Filosofi 

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:03

Paramount Gading Serpong resmi memperkenalkan identitas visual terbaru yang menegaskan arah pengembangan kawasan sebagai kota modern yang tumbuh berkelanjutan.

BANTEN
PLN UID Banten Gelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru, Siapkan 1.419 Personel Jaga Keandalan Listrik

PLN UID Banten Gelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru, Siapkan 1.419 Personel Jaga Keandalan Listrik

Sabtu, 13 Desember 2025 | 13:23

Menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Banten bersama PLN Electricity Services menggelar Apel Siaga Kelistrikan Nataru sebagai langkah memastikan pasokan listrik di Provinsi Banten

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill