TANGSEL- Pemkot Tangsel tahun ini akan memulai proyek pembangunan Pusat Pemerintahan Kota (Psupemkot). Dalam pembangunan puspemkot, Pemprov Banten siap memberikan bantuan dananya.
Itu disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemprov Banten Widodo Hadi. Menurut dia, Banten mendorong percepatan pembangunan puspemkot. Itu dilakukan, demi memperbaiki kualitas pelayanan kepada warga.
“Kebijakan gubernur dalam masa jabatannya ini siap memberikan bantuan dana untuk pembangunan Puspemkot di Tangsel,” kata Widodo, Rabu (26/3).
Namun demikian, Widodo mengaku belum mengetahui besaran nilai dana yang akan disumbangkan Pemprov Banten kepada Kota Tangsel.
Sebab, penetapan besaran dana itu akan disepakati dengan DPRD Provinsi Banten.
“Besarannya tidak bisa kita pastikan sekarang. Karena akan menjadi keputusan bersma DPRD Banten,” tuturnya.
Sementara itu Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany menjelaskan bahwa, pembangunan Puspemkot Tangsel akan dimulai tahun ini. Namun, bukan pada pembangunan fisiknya. Melainkan baru pada pembangunan manajemen konstruksi.
“Tahapan pembangunan Puspemkot akan kita lakukan dengan merevisi DED-nya,” kata Airin.
Sebab, kata Airin, DED Puspemkot yang dibuat Kabupaten Tangerang sudah tidak relevan dengan kondisi Kota Tangsel saat ini. Salah satunya mengenai, tata letak pusat-pusat perkantoran yang ada di puspemkot itu.
Dalam DED yang ada, kata Airin, puspemkot terdiri dari seluruh kantor Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kota Tangsel. Sementara, Pemkot Tangsel sudah membangun beberapa kantor SKPD di beberapa daerah. “Berarti harus ada review terhadap DED yang sudah ada,” tuturnya.
Terkait rencan bantuan dana dari Pemprov Banten, Airin mengatakan bahwa sampai saat ini dirinya belum mengetahui besarana dana itu. Selain itu, bantuan tersebut urusan Pemprov Banten dengan mekanisme pemberian bantuan dana yang sesuai aturan.
“Untuk bantuan dana hal yang sah dilakukan. Baik langsung diberikan uang, atau melalui kegiatan,” katanya.(KWN)