Connect With Us

Google Doodle Tampilkan Papeda, Begini Eksistensinya di Tangerang

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 19 Oktober 2023 | 18:44

Google Doodle menampilkan Papeda (@TangerangNews / Istimewa )

TANGERANGNEWS.com- Google menampilkan doodle bergambar bubur sagu atau dikenal dengan papeda, Jumat, 20 Oktober 2023.

Seperti diketahui, sagu sebagai bahan dasar papeda merupakan makanan pokok di wilayah Indonesia Timur yang telah mendunia.

"Pada hari ini tahun 2015, Papeda secara resmi diumumkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia," tulis Google.

Sagu secara substansi mirip dengan tepung, cara pengolahannya ialah bisa dengan mencampurkan air mendidih dan sagu kemudian aduk hingga mengental. Taburkan sedikit kunyit, basil, serai, daun salam untuk rasa tambahan, dan disajikan bersama ikan.

"Tanaman ini memberikan beragam nutrisi seimbang, termasuk protein, karbohidrat, kalsium, dan zat besi," ungkap Google.

Satu pohon sagu bisa menghasilkan sekitar 150 hingga 300 kilogram pati sagu. Hingga saat ini, sagu masih masih digunakan dalam berbagai upacara dan ritual Papua dan Maluku, seperti Watani Kame (upacara yang menandai akhir siklus kematian seseorang).

"Namun, sagu juga memiliki makna yang mendalam bagi komunitas di seluruh Indonesia yang telah mengandalkannya selama berabad-abad," tutup Google.

Eksistensi Papeda di Tangerang

Meski berasal dari Indonesia Timur, sagu cukup dikenal di wilayah Tangerang. Selain papeda, makanan lain yang berbahan dasar sagu salah satunya adalah jajanan tradisional es Selendang Mayang Tangerang, namun karena sulitnya bahan baku sagu akhirnya diganti dengan sagu aren. 

Selain itu, ada pula jajanan SD, yakni papeda telur gulung dengan tekstur lengket khas yang masih eksis hingga saat ini dan digemari oleh anak-anak di Tangerang.

BANTEN
Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Jaga Keandalan Listrik, PLN Banten Jalin Sinergi dengan Grup 1 Kopassus 

Sabtu, 1 November 2025 | 13:36

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Komando Grup 1 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Serang, Banten.

KOTA TANGERANG
Samsat Cikokol Apresiasi Wajib Pajak, Program Pembebasan Pokok dan Sanksi Resmi Berakhir

Samsat Cikokol Apresiasi Wajib Pajak, Program Pembebasan Pokok dan Sanksi Resmi Berakhir

Senin, 3 November 2025 | 08:49

Unit Pelaksana Teknis Daerah Pengelolaan Pendapatan Daerah (UPTD PPD) Cikokol, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat yang telah memanfaatkan program pembebasan pokok

SPORT
Persita Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara, Carlos Pena Protes Keputusan Wasit

Persita Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara, Carlos Pena Protes Keputusan Wasit

Minggu, 2 November 2025 | 16:51

Tangerang berhasil memperpanjang catatan positifnya menjadi delapan laga tak terkalahkan setelah bermain imbang 1-1 melawan tuan rumah Bhayangkara Presisi Lampung FC di Stadion Sumpah Pemuda, Sabtu 1 November 2025, sore.

OPINI
Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Birokrasi Lumpuh di Era VUCA Akibat Ajal Meritokrasi dan Kronisme Lokal

Jumat, 31 Oktober 2025 | 12:05

Sistem birokrasi Indonesia pasca-reformasi dibangun di atas optimisme tinggi terhadap meritokrasi. Konsep ini, yang secara ilmiah berarti sistem yang menempatkan seseorang berdasarkan kemampuan, keahlian, dan kinerja (merit), tertuang dalam UU ASN

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill