Connect With Us

Sinar Mas Land Kembali Gelar Festival Pendidikan

Advertorial | Rabu, 1 Mei 2019 | 17:09

Christopher Siswanto (CEO Strategic Land Bank SML), Monik William (Deputy Group CEO SML), Syukur Lawigena (Direktur PT. Bumi Serpong Damai Tbk), T. Novi Poespita Candra, Muhammad Nur Rizal (Founder Gerakan Sekolah Menyenangkan). (TangerangNews/2019 / Yudi Adiyatna)

 

TANGERANGNEWS.com-Sinar Mas Land kembali menggelar kegiatan Festival Pendidikan yang diselenggarakan di Mall Qbig, BSD City, Tangerang, Selasa (30/4/2019).

Sebagai perusahaan yang mementingkan Pendidikan dan pengembangan Sumber Daya Manusia, Sinar Mas Land melalui program Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) menyelenggarakan Festival Pendidikan sebagai wadah guna menyatukan visi pendidikan di wilayah Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan, utamanya yang berbatasan langsung dengan area permukiman BSD City.

Kegiatan Festival Pendidikan yang diselenggarakan di Mall Qbig,BSD City.

Mengusung tema “Sekolah Menyenangkan untuk Pendidikan Indonesia yang Memanusiakan dan Memerdekakan”, Festival Pendidikan tahun ini dimeriahkan dengan berbagai acara, salah satunya pameran Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM Fair). 

GSM Fair bertujuan untuk menyosialisasikan program Sekolah Menyenangkan serta menunjukkan hasil transformasi sekolah-sekolah binaan GSM yang diinisiasi aktivis Pendidikan Muhammad Nur Rizal, ST., M.Eng, Ph.D dan diperkenalkan pertama kali oleh Rumah Pintar BSD City sejak tahun 2017.

Kegiatan Festival Pendidikan yang diselenggarakan di Mall Qbig,BSD City.

Syukur Lawigena selaku Direktur PT Bumi Serpong Damai Tbk mengatakan, selain bertujuan menyatukan visi pendidikan, festival ini pun digelar dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional.

"Kami ingin mengajak para pelaku pendidikan di Indonesia untuk merefleksikan apa yang telah dicapai oleh pola pendidikan di Tangerang dan Tangerang Selatan. Kemudian kami juga mencoba menawarkan sebuah inovasi yang telah kami uji cobakan dibeberapa sekolah yaitu program GSM. Di acara ini kami memamerkan apa yang ditawarkan dan yang telah dicapai oleh program GSM di sekolah-sekolah uji coba kami. Harapannya program GSM dapat menyesuaikan dengan kebutuhan pendidikan di Indonesia," jelas Syukur.

Beberapa rangkaian kegiatan dalam kegiatan tersebut diantaranya, Lomba Mewarnai yang bertema Sekolahku Menyenangkan untuk siswa TK. Sementara untuk siswa SD, lomba yang digelar adalah Inovasi Zona dengan Konsep GSM. Sedangkan Project Based Learning untuk menciptakan alat peraga pembelajaran dari bahan daur ulang dilombakan bagi siswa SMP.

Bagi siswa SMA, lomba yang digelar adalah Lomba Pidato dengan tema “Paradigma Pendidikan”. Selain lomba pendidikan, Pentas Bakat dan Prestasi yang dipentaskan oleh murid-murid SD/MI dan SMP/MTs juga menjadi daya tarik bagi setiap pengunjung di Festival Pendidikan 2019.

“Kami memiliki banyak sekali harapan dari diadakannya Festival Pendidikan ini. Kami ingin pengunjung yang pulang dari acara ini mendapatkan inspirasi dan keinginan kuat untuk ikut meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Khususnya bagi siswa yang mengikuti lomba pendidikan dan pentas seni dapat terus terpacu untuk meningkatkan kemampuan, kreativitas, dan daya juang mereka untuk menciptakan karya-karya yang lebih baik lagi. Lalu yang terakhir untuk sekolah-sekolah lain yang telah melihat GSM Fair, kami berharap mereka terinspirasi untuk terlibat dalam transformasi pendidikan yang ditawarkan oleh GSM”, paparnya.(ADV)

BANDARA
Begini Kesiapan Bandara Soekarno-Hatta Layani Keberangkatan Jemaah Haji 2025

Begini Kesiapan Bandara Soekarno-Hatta Layani Keberangkatan Jemaah Haji 2025

Kamis, 1 Mei 2025 | 20:46

Menyambut musim haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi, PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta menyatakan kesiapan penuh, dalam mendukung kelancaran pelayanan keberangkatan jemaah haji.

TANGSEL
Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Dibangun Akhir Tahun, PSEL di TPA Cipeucang Bakal Ubah 1.000 Ton Sampah Jadi Listrik 15,7 Megawatt

Kamis, 1 Mei 2025 | 22:28

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bersiap menghadirkan fasilitas pengolahan sampah modern, yang mampu mengolah hingga 1.000 ton sampah per hari dan mengubahnya menjadi energi listrik.

KOTA TANGERANG
Hore, Transportasi Umum untuk Pelajar di Kota Tangerang Digratiskan 

Hore, Transportasi Umum untuk Pelajar di Kota Tangerang Digratiskan 

Jumat, 2 Mei 2025 | 11:55

Pemerintah Kota (Pemkot) resmi meluncurkan layanan “Angkutan Perkotaan Gratis untuk Pelajar”.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill