Connect With Us

Narkotika Rp150 M Dimusnahkan di Bandara Soekarno-Hatta

| Rabu, 3 Juli 2013 | 10:32

Barang bukti Narkotika dimusnkahkan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. (tangerangnews / rangga)


TANGERANG-Polda Metro Jaya memusnahkan barang bukti berbagai jenis narkotika hasil sitaan bulan Mei-Juni 2013.

Puluhan kilogram narkotika ini berasal dari pengungkapan jaringan nasional dan Internasional.

Narkotika senilai Rp150 miliar tersebut dimusnahkan dengan cara dibakar dalam insenerator dengan suhu tinggi di tempat pemusnahan, yang berada di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Rabu (3/7) pagi.

Dir  Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Pol Nugroho Aji mengatakan, jumlah narkoba yang dimusnahkan diantaranya ekstasi 163.949 butir, sabu 10,3 kg, ganja 1503,6 kg, heroin 4,2 kg, ketamin 2,2 kg serta bahan sabu berbentuk cair 38,5 liter, serbuk 13,8 Kg dan kristal 14,5 kg.

"Barang bukti diamankan dari pelaku yang tergabung dalam sindikat internasional, seperti Iran, Belanda, Meksiko, Thailand, China, Myanmar, Malaysia, Nigeria dan sindikat lokal seperti Aceh, Medan dan Jakarta. Dengan memusnahkan barang bukti ini, kita bisa menyelamatkan sekitar 7.905.506 orang," ujarnya.

Nugroho menambahkan, pemusnahan dilakukan guna menunjukan tugas polri yang transparan dan akuntabel dan membangun kepercayaan masyarakat bahwa tidak ada barang bukti yang disimpan dan menghindari penyelewengan.

"Di Indonesia kejahatan narkoba mendapat prioritas utama untuk ditindak karena bahanya-nya dapat mengancam berbagai hal seperi ekonomi dan budaya," katanya.

Sementara itu, Waka Polda Metro Jaya Brigjen Sudjarno mengatakan, gencarnya penindakan dan hukuman mati tidak membuat jera pengedar narkotika. Padahal,  penindakan terus mengalami peningkatan, bukan hanya dari jumlah pelaku tapi juga jumlah barang bukti.

"Meningkatnya pengungkapan ini menjadi indikasi bahwa Indonesia merupakan pangsa yang bagus bagi sindikat Internasional untuk jadi pasar narkoba. Modus operasi nya juga terus berkembang sehingga ini menjadi tantangan berat petugas untuk mengungkapnya," terangnya.

Sudjarno menambahkan, kejahatan narkoba dikategorikan kejahatan terorganisir yang telah menyebar luas di seluruh negara, bahkan masuk aparat polri.

"Di tahun 2012 kita sudah memecat 90 anggota polri dimana 50 persen diantaranya kena kasus narkoba. Ini menjadi atensi kita sehingga terus melakukan upaya preventif fan represif menanggulangi bahaya narkoba," tukasnya. (RAZ)

HIBURAN
Raisa Bakal Rilis Film Dokumenter, Ini Jadwal Tayangnya 

Raisa Bakal Rilis Film Dokumenter, Ini Jadwal Tayangnya 

Selasa, 30 April 2024 | 08:18

Musisi cantik Raisa Andriana bakal merilis film dokumenter bertajuk "Harta, Tahta, Raisa".

NASIONAL
Bukan Aplikasi, Polisi Kirim Surat Tilang ETLE Lewat 5 Nomor Ini

Bukan Aplikasi, Polisi Kirim Surat Tilang ETLE Lewat 5 Nomor Ini

Jumat, 3 Mei 2024 | 16:14

Konfirmasi surat tilang elektronik (ETLE) akan dikirimkan oleh polisi melalui nomor khusus. Hal ini respons atas maraknya penipuan menggunakan aplikasi berformat file APK.

TOKOH
Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Kamis, 22 Februari 2024 | 15:37

Praja Muda Karana atau Pramuka merupakan gerakan kepanduan paling populer yang dicetuskan oleh Baden Powell.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill