Connect With Us

Bawa Sabu Rp4 M dalam Snickers, WN Cina Taipei Ditangkap Lagi Sakau

| Selasa, 9 Juli 2013 | 16:04

Tersangka Penyelundup Sabu dari Cina Taipei. (tangerangnews / rangga)

TANGERANG-Sebanyak tiga kilogram sabu yang diselundupkan seorang pria warga negara Cina Taipei berinisial LI, 34, berhasil dicegah petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta untuk masuk ke Indonesia.
Sabu tersebut disembunyikan di dalam bungkus makanan ringan coklat merek Snickers dan kotak tempat penyimpanan hardisk eksternal.
 
Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta Okto Irianto mengatakan, sabu tersebut dibawa oleh LI dari Hongkong dengan menggunakan pesawat Cathay Pasific (CX-719). Tersangka tiba di Terminal 2D pada Jumat (5/7), pukul 20.30 WIB.

"Petugas mencurigai gerak-gerik pelaku. Sehingga langsung melakukan pemeriksaan terhadap koper yang dibawanya. Awalnya kita tidak mengira karena di dalamnya berisi dua kotak snack cokelat dan kotak hardisk eksternal," katanya, Selasa (9/7).

Setelah dibongkar, ternyata dua kotak itu berisi 50 paket sabu yang dibungkus plastik putih, dilapisi cokelat cair lalu dibungkus dengan plastik cokelat merek Snickers yang didesign sendiri dengan total berat 2 Kg. Sementara kotak hardisk berisi 1 Kg sabu yang dibungkus plastik putih.

"Saat dimintai keterangan, tersangka juga dalam keadaan sakau. Kita langsung mengamankannya. Begitu juga dengan barang bukti yang bernilai Rp 4 miliar," kata Okto.
Menurutnya, modus ini merupakan modus baru penyelundupan narkotika melalui makanan yang bungkusnya didesign sendiri.

Rencananya sabu ini akan diambil oleh seorang warga negara Indonesia. "Tapi kita masih kembangkan bersama Polres Bandara. Kita juga masih mendalami tersangka terkait jaringan mana," ujar Okto.

Okto menjelaskan, tersangka diancam melanggar UU No .6/2009 Pasal 113 ayat 1 dan 2 tentang penyalahgunaan narkotika golongan satu. "Ancamannya 20 tahun penjara," tukasnya. (RAZ)
 
 
OPINI
Manipulasi Angka Kemiskinan BPS Indonesia vs Data Bank Dunia

Manipulasi Angka Kemiskinan BPS Indonesia vs Data Bank Dunia

Selasa, 13 Mei 2025 | 14:28

Inilah dampak dari sistem kapitalisme dalam pengelolaan ekonomi. Indikator kemiskinan dibuat serendah mungkin agar negara bisa mengklaim berhasil menurunkan angka kemiskinan. Padahal faktanya, kemiskinan tidak benar-benar berkurang

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

KOTA TANGERANG
Pemkot Tangerang Siapkan 3 Lokasi Lahan untuk Bangun Dapur MBG

Pemkot Tangerang Siapkan 3 Lokasi Lahan untuk Bangun Dapur MBG

Senin, 12 Mei 2025 | 22:16

Pemerintah Kota Tangerang akan menyediakan tiga lokasi lahan strategis untuk pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai dapur umum produksi Makan Bergizi Gratis (MBG).

NASIONAL
Libur Nasional dan Cuti Bersama Dinilai Rugikan Produktivitas, Ekonom Minta Pemerintah Evaluasi

Libur Nasional dan Cuti Bersama Dinilai Rugikan Produktivitas, Ekonom Minta Pemerintah Evaluasi

Selasa, 13 Mei 2025 | 11:28

Banyaknya hari libur nasional dan cuti bersama di Indonesia mulai menuai keluhan dari sejumlah pelaku usaha. Sebab, dinilai menurunkan produktivitas, sementara kewajiban membayar gaji karyawan tetap harus dipenuhi secara penuh.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill