Koperasi Merah Putih, Antara Janji Pemberdayaan dan Realitas Politik
Minggu, 15 Juni 2025 | 16:13
Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.
TANGERANGNEWS.com-Perhelatan Asian Para Games 2018 secara resmi ditutup. Kontingen mulai kembali ke negaranya masing-masing melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Tampak Kontingen dari Thailand, Malaysia, India, Cina dan beberapa negara lainnya sudah memadati Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang sejak pukul 05.00 WIB.
Menurut Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari, pada Minggu (14/10/2018), ini merupakan jadwal kepulangan terbesar kontingen ke negaranya masing-masing.
"Kepulangan terbesar hari ini karena ada 1.600 atlet yang akan kembali ke negaranya," ujarnya.
Raja menjelaskan, INAPGOC terus mengawal dari kedatangan hingga kepulangan para atlet dan official Asian Para Games 2018 yang berjumlah total sekira 2.891 orang.
Hal tersebut, lanjutnya, sebagai bentuk apresiasi dan meninggalkan kesan positif di dunia terhadap Indonesia.
"Dari awal menerima mereka sehingga pada saat kembali, kita terus melakukan pelayanan. Sehingga mereka yang datang, tinggal dan pulang memiliki kesan yang manis dari INAPGOC dan Indonesia," tuturnya.(RAZ/RGI)
Program Koperasi Merah Putih yang digulirkan pemerintah Indonesia adalah sebuah inisiatif yang sarat makna.
Salah satu syarat terbaru yang wajib dipenuhi calon peserta didik dalam proses pendaftaran Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 di Provinsi Banten ialah mengunggah foto diri di depan rumah lengkap dengan informasi lokasi atau fitur geotagging.
PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Selatan berkolaborasi dengan PT Banten West Java Tourism Development (BWJ), yang mengelola kawasan wisata eksklusif Tanjung Lesung