Connect With Us

Pengelola Bandara Waspadai Keberadaan Pengemis Asing

| Selasa, 1 Juni 2010 | 18:09

Bandara Internasional Soekarno-Hatta (tangerangnews / dens)


TANGERANGNEWS-Pengelola Bandara Internasional PT Angkasa Pura (AP) II mewaspadai keberadaan pengemis antar negara (internasional) yang kerap muncul di bandara. Langkah ini sebagai bentuk antisipasi terkait kesemrawutan bandara.

Kepala Divisi (Kadiv) Pengamanan, Jasirin mengatakan, pengemis internasional itu  berasal dari negara RRC. Mereka sengaja datang ke Indonesia dan beraksi di Bandara dengan modus kehabisan uang untuk ongkos pulang.

                “Umumnya yang mereka jadikan sasaran adalah warga keturunan.  Dengan berpura-pura tengah dirudung kesusahan, mereka merayu korbannya hingga merasa kasihan dan mau memberikan mereka uang untuk, setidaknya setara dengan ongkos pulang ke negaranya di RRC,” kata Hariyanto.

                Merujuk data yang dilansir pihak pengamanan bandara, sepanjang bulan Mei hingga sekarang tercatat sudah ada tujuh  warga RRC yang diamankan karena kedapatan mengemis. Mereka sempat didata oleh pihak keamanan bandara, sebelum kemudian diserahkan ke Imigrasi untuk dideportase paksa.

“Langkah tegas perlu dilakukan sejak dini, guna memicu efek jera sekaligus mengantisipasi berkembangnya jumlah pengemis antar negara yang masuk ke Indonesia,” kata Jasirin. 

Jasirin juga mengaku kesulitan dalam membedakan para pengemis asing tersebut.

Pasalnya, mereka tidak ada bedanya dengan penumpang pesawat lainnya yang berpakaian rapih, membawa koper, bahkan memiliki dokumen lengkap berupa paspor .

Tak hanya itu, pengemis asing tersebut dalam melakukan aksinya biasanya tidak sendirian, mereka ada yang merupakan suami istri bahkan ada juga yang membawa serta anaknya.

Sedangkan tertangkapnya pengemis asing tersebut, lanjut dia, berawal dari gerak-geriknya yang terekam di CCTV bandara. “Setelah kami dapati bahwa gerak-geik mereka mencurigakan dan terlihat seperti sedang mengemis, barulah pada saat itu kami memutuskan untuk menangkap mereka,” kata Jasirin.

Kepala Bidang Pengawas Tindakan Kriminal (Wasdakim) Kantor Imigrasi Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Heriyanto mengatakan,saat ini kami terus melakukan pembenahan bandara. "Tiap hari kami terus melakukan pembenahan, sebelum adanya tim khusus dari Pemrov Banten, Pemkot Tangerang dan Pemkab Tangerang," tegasnya. (rangga)

TANGSEL
Pemkot Tangsel Targetkan Perbaiki 386 Rumah Tak Layak Huni, Ini Kriteria dan Syaratnya

Pemkot Tangsel Targetkan Perbaiki 386 Rumah Tak Layak Huni, Ini Kriteria dan Syaratnya

Selasa, 9 September 2025 | 14:45

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) menargetkan 386 unit rumah tidak layak huni (RTLH) untuk diperbaiki sepanjang tahun 2025.

OPINI
Sebuah Opini Tentang Aksi

Sebuah Opini Tentang Aksi

Selasa, 9 September 2025 | 14:53

Beberapa wakil rakyat yang duduk di DPR tidak pernah menduga bahwa dampak dari sikap arogansi mereka akan menimbulkan gelombang aksi demonstrasi di berbagai wilayah yang berujung dengan penjarahan.

KOTA TANGERANG
2 Rute Baru Angkot Si Benteng Segera Beroperasi di Kecamatan Pinang dan Cipondoh

2 Rute Baru Angkot Si Benteng Segera Beroperasi di Kecamatan Pinang dan Cipondoh

Selasa, 9 September 2025 | 20:34

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang akan membuka dua rute baru layanan angkutan pengumpan Si Benteng dalam waktu dekat untuk memudahkan mobilitas masyarakat.

NASIONAL
Jenderal TNI Bidik Konten Kreator Ferry Irwandi, Sebut Ada Dugaan Tindak Pidana 

Jenderal TNI Bidik Konten Kreator Ferry Irwandi, Sebut Ada Dugaan Tindak Pidana 

Selasa, 9 September 2025 | 15:03

Sejumlah perwira tinggi TNI mendatangi Polda Metro Jaya untuk berkonsultasi mengenai dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh konten kreator sekaligus CEO Malaka Project, Ferry Irwandi, pada Senin 8 September 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill