Connect With Us

Semi Final Musabaqoh Kitab Kuning digelar di Serang

Mohamad Romli | Minggu, 7 Mei 2017 | 17:00

Dewan Koordinasi Wilayah Garda Bangsa Provinsi Banten menyelenggarakan Semi Final MKK di Ponpes Nur El Falah, Kubang Petir Kabupaten Serang, Minggu (07/5/2017). (@tangerangnews 2017 / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Usai menjaring  babak penyisihan Musabaqoh Kitab Kuning (MKK) di dua wilayah yakni di wilayah Tangerang Raya & wilayah Barat, yakni  Pandeglang, Lebak, Cilegon dan Serang.

Kini  Dewan Koordinasi Wilayah Garda Bangsa Provinsi Banten menyelenggarakan Semi final MKK di Ponpes Nur El Falah, Kubang Petir Kabupaten Serang, Minggu (07/5/2017).

H. Rahmat Abdul Gani Ketua DPW PKB mengatakan, bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh ketua DPP PKB yang pelaksanaannya dipercayakan kepada Garda Bangsa.

"Acara MKK ini diinisiasi oleh H. Ahmad Muhaimin Iskandar yang sekaligus ketua umum PKB," ujarnya. Salah seorang pengurus DPP PKB, Siti Masrifah menyampaikan, tradisi mengkaji kitab kuning saat ini mulai ditinggalkan. Masyarakat dan generasi muda lebih banyak mengandalkan informasi dari internet yang kebenaranya belum tentu bisa dipertanggungjawabkan.

"Kami mencoba mengembalikan tradisi lama melakukan kajian kitab-kitab kuning akan menjauhkan kita dari kesesatan pengetahuan dan  informasi palsu (hoax)," tuturnya.


Anggota DPR Fraksi PKB tersebut juga mengatakan, didalam kitab kuning tidak hanya  berisi soal fiqh dan urusan agama,  tetapi juga sarat dengan nilai-nilai humanisme dan kebangsaan.


"Pendalaman kajian kitab kuning akan dapat menangkal berbagai faham keagamaan yang sempit dan  radikal," terangnya.

Sekretaris Garda Bangsa Banten, Khoirun Huda menjelaskan, bahwa kegiatan ini rutin diselenggarakan setiap tahun dengan melibatkan ribuan pesantren se-Indonesia.

"Ada sekitar 100 pesantren di Banten yang berpatisipasi dalam acara ini," katanya.

Huda menambahkan, kegiatan ini dimaksudkan sebagai bentuk apresiasi, motivasi dan memberikan ruang aktualisasi bagi para santri.
"Semoga generasi muda kita kembali terbangun ghirohnya untuk belajar di pesantren dan mengkaji kitab kuning," harapnya.

Pada Semi final ini ada 24 peserta lomba tingkat Ula dan 40 peserta lomba tingkat Ulya. Adapun Kitab yang dilombakan yakni Kitab Ihya' Ulumuddin, Fathul Qorib, Nadhom Imrity dan kitab Alfiah Ibnu Malik.

Peserta yang lolos dalam babak semifinal ini akan mewakili Banten di babak final yang rencananya akan dihelat di Jakarta pada akhir Mei 2017 ini.

NASIONAL
Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Tak Banyak yang Tahu, Bersihkan Karang Gigi Bisa Gratis Lewat BPJS Kesehatan Asal Penuhi Syarat Ini

Minggu, 15 Juni 2025 | 22:52

Tak hanya digunakan untuk pengobatan penyakit serius, layanan BPJS Kesehatan ternyata juga mencakup perawatan gigi. Salah satunya adalah scaling atau pembersihan karang gigi yang bisa diperoleh secara gratis, selama memenuhi syarat tertentu.

KOTA TANGERANG
Mahasiswa Bunuh Diri di Universitas Buddhi Dharma Tangerang Alami Gangguan Mental

Mahasiswa Bunuh Diri di Universitas Buddhi Dharma Tangerang Alami Gangguan Mental

Selasa, 17 Juni 2025 | 13:10

Mahasiswa Universitas Buddhi Dharma Tangerang yang bunuh diri di kampus, pada Senin 16 Juni 2025, diketahui memiliki gangguan mental.

TANGSEL
SMPB SMA Jalur Domisili, Orang Tua di Tangsel Kesulitan Gunakan Geotagging

SMPB SMA Jalur Domisili, Orang Tua di Tangsel Kesulitan Gunakan Geotagging

Selasa, 17 Juni 2025 | 15:30

Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tingkat SMA Negeri dikeluhkan orang tua di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill