Connect With Us

Satpol PP Tangsel Buat Perahu dari Drum di Lokasi Banjir Lebak

Yudi Adiyatna | Kamis, 9 Januari 2020 | 21:57

Tim Satpol PP Tangsel saat membuat perahu dengan bahan baku dari drum dan pipa sebagai pengganti perahu karet di lokasi bencana banjir di Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengirim 16 anggotanya ke lokasi banjir bandang di Kabupaten Lebak, Banten.

Pasukan Satpol PP Tangsel tersebut dikirim untuk melakukan evakuasi warga dan membersihkan puing akibat banjir bandang yang menerjang sebagian wilayah Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak.

Informasi yang dihimpun TangerangNews, tim rescue Satpol PP Tangsel membuat perahu dengan bahan baku dari drum dan pipa sebagai pengganti perahu karet karena belum diterima relawan dalam melakukan evakuasi.

Tim Satpol PP Tangsel saat membuat perahu dengan bahan baku dari drum dan pipa sebagai pengganti perahu karet di lokasi bencana banjir di Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak.

Kepala Satpol PP Tangsel, Mursinah, dalam keterangan tertulisnya menyampaikan, pihaknya sudah sepekan mengirimkan pasukan untuk membantu evakuasi warga dan melakukan bersih-bersih puing.

"Sejak  Kamis malam Satpol PP Tangsel, menurunkan tim rescue Satpol PP Tangsel. Sebanyak 16 anggota dikirim untuk membantu membersihkan lokasi bencana banjir dan juga membantu evakuasi warga  yang terisolasi di Kampung Somang melalui Kampung Taganjing, Desa Suka Jaya, Sajira, Lebak, m" terang Mursinah dalam keterangan tertulis yang diterima TangerangNews, Kamis (9/1/2020).

Untuk mengevakuasi korban dengan medan yang sulit diakses, kata dia, Satpol PP Tangsel membuat perahu dari drum dan flying fox guna mengatasi permasalahan terisolasinya kampung tersebut. 

"Perahu tersebut sengaja dibuat karena belum adanya bantuan perahu karet penganti  ke lokasi. Selain itu,  tim rescue Satpol PP akan meninggalkan lokasi kejadian untuk kembali ke Tangerang Selatan,"  tambahnya.

Diketahui, banjir yang merendam sebagian pemukiman warga sejak Rabu (1/1/2020) membuat beberapa titik terisolasi. 

Hal akibat dua jembatan yang menghubungkan Kampung Somang ke Kampung Taganjing, dan Kampung Somang ke Kampung Nagrok, Sukarame, Sajira, Lebak, hancur diterjang banjir bandang sungai Ciberang yang datang dari Gunung Julang, Desa Lebak Gedong.(RMI/HRU)

TEKNO
Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Apa Itu Ethereum Fusaka? Ini Penjelasan yang Mudah Dipahami

Kamis, 4 Desember 2025 | 21:54

Fusaka pada dasarnya adalah peningkatan teknis yang mengubah cara data diproses di dalam jaringan Ethereum.

OPINI
Mendaur Ulang Limbah Rumah Tangga

Mendaur Ulang Limbah Rumah Tangga

Senin, 8 Desember 2025 | 19:55

Istilah daur ulang tentu sudah tidak asing lagi. Pada dasarnya, daur ulang merupakan proses mengolah kembali limbah atau barang bekas menjadi produk yang lebih bermanfaat.

WISATA
Program City Tour Hadirkan Wisata Jeep Offroad Jelajahi Kabupaten Tangerang

Program City Tour Hadirkan Wisata Jeep Offroad Jelajahi Kabupaten Tangerang

Senin, 8 Desember 2025 | 14:18

Komunitas Wisata Kreatif Tangerang menghadirkan Program City Tour untuk mendongkrak pariwisata di Kabupaten Tangerang.

KOTA TANGERANG
Pemkot Tangerang Siagakan 800 Personel 24 Jam Penuh Tangani Banjir Akibat Cuaca Ekstrem

Pemkot Tangerang Siagakan 800 Personel 24 Jam Penuh Tangani Banjir Akibat Cuaca Ekstrem

Senin, 8 Desember 2025 | 19:41

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menyiapkan 800 personel dalam mengantisipasi cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi, khususnya banjir.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill